Jumat, 24/05/2024 - 10:07 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

Unilever Kantongi Laba Bersih Rp 3,4 Triliun pada Semester I 2022

Unilever mencatat penjualan bersih Rp 21,4 triliun semester pertama

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 JAKARTA — PT Unilever Indonesia, Tbk. mencatatkan kinerja positif sepanjang semester pertama 2022. Hingga Juni, Perseroan membukukan penjualan bersih sebesar Rp 21,4 triliun.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


Penjualan domestik bertumbuh sebesar 6,8 persen year on year (yoy) atau 7,8 persen jika dibandingkan dengan kuartal yang sama tahun sebelumnya. Sedangkan laba bersih tumbuh 12,6 persen yoy menjadi sebesar Rp 3,4 triliun. 


Presiden Direktur PT Unilever Indonesia, Tbk. Ira Noviarti menyampaikan Perseroan terus bertumbuh dengan kinerja yang kuat meskipun diterpa tantangan harga komoditas yang kian melonjak. 


“Kinerja positif Perseroan ini didorong oleh beberapa hal, diantaranya fundamental yang solid melalui penguatan pondasi di Distributive Trade; penguatan di channel masa depan (e-Commerce), dan di kategori dan brand-brand kunci yang didukung dengan investasi yang kuat,” kata Ira, Selasa (26/7). 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Prudential Syariah Fokus Tingkatkan Jumlah Peserta dengan Diversifikasi Produk


Ira juga melihat loyalitas konsumen yang semakin kukuh pada brand-brand andalan Unilever. Pada kuartal kedua tahun 2022 ini, divisi Foods dan Refreshment (F&R) mencatatkan pertumbuhan sebesar 7,5 persen. Brand-brand kunci Unilever Indonesia tersebut misalnya Royco, Bango, Sariwangi dan Buavita yang juga terus menjadi penopang utama pertumbuhan divisi F&R. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Sementara itu, divisi Personal Care (PC) pada kuartal kedua tahun ini berhasil membukukan pertumbuhan penjualan double-digit sebesar 10,7 persen yang didorong oleh kinerja yang kuat dari kategori Oral Care dan Deodorant. 

Berita Lainnya:
PKT Pasang Teknologi untuk Pantau Perilaku Pengemudi


Pada kategori Deodorant, kinerja brand kunci seperti Rexona meningkat seiring dengan fokus Perseroan memberikan edukasi mengenai pentingnya penggunaan deodorant dan peningkatan mobilitas masyarakat.

ADVERTISEMENTS


Pada kategori Oral Care pertumbuhan meningkat di seluruh channel penjualan, didorong oleh brand Pepsodent yang konsisten mengkampanyekan pentingnya sikat gigi pagi dan malam, serta menyediakan platform konsultasi gratis dokter gigi secara online untuk semakin meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan gigi dan mulut. 

ADVERTISEMENTS


Kemajuan positif juga ditunjukkan oleh kategori fabric cleaners dari divisi Home Care (HC), serta divisi Unilever Foods Solution (UFS) yang terus bertumbuh kuat sebesar 16,5 persen. 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi