Jumat, 17/05/2024 - 06:07 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Nabi Muhammad Bersemangat untuk Puasa Asyura

Puasa Asyura dapat menghapus dosa setahun yang lalu.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 JAKARTA — Pada 10 Muharram, Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam bersemangat untuk menjalankan puasa Asyura. Puasa ini juga dapat menghapus dosa setahun yang lalu.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


Dikutip dari buku Misteri Bulan ‘Asyuro Antara Mitos dan Fakta karya Abu Abdillah Syahrul Fatwa, Nabi Shallallahu alaihi wa sallam sangat bersemangat untuk berpuasa pada hari itu

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS


ما رَأَيْتُ النبيَّ صَلَّى اللهُ عليه وسلَّمَ يَتَحَرَّى صِيَامَ يَومٍ فَضَّلَهُ علَى غيرِهِ إلَّا هذا اليَومَ؛ يَومَ عَاشُورَاءَ، وهذا الشَّهْرَ. يَعْنِي شَهْرَ رَمَضَانَ

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Mensyukuri Nikmat Allah dengan Tidak Ghibah


Ibnu Abbas Radhiyallahu Anhuma berkata:

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


Aku tidak pernah melihat Nabi ﷺ benar-benar perhatian dan menyengaja untuk puasa yang ada keutamaannya daripada puasa pada hari ini, hari ‘Asyura dan puasa bulan Ramadhan. (HR. Bukhari: 2006, Muslim: 1132)

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Di samping itu, puasa ini menghapus dosa satu tahun yang lalu. Rasulullah ﷺ bersabda: “Puasa ‘Asyura aku memohon kepada Allah agar dapat menghapus dosa setahun yang lalu.” (HR Muslim)

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Imam an-Nawawi rahimahullah berkata: “Keutamaannya menghapus semua dosa-dosa kecil. Atau boleh dikatakan menghapus seluruh dosa kecuali dosa besar”. (Majmu’ Syarah al-Muhadzzab)

ADVERTISEMENTS


Jika Anda bertanya: Mengapa puasa Arafah menghapus dosa-dosa dua tahun sedangkan puasa ‘Asyura hanya mengahapus dosa-dosa setahun? Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menjawab pertanyaan ini dengan dua jawaban:

ADVERTISEMENTS


1. Karena hari Arafah jatuh pada bulan haram (Dzulhijjah), sebelumnya bulan haram (Dzulqo’dah) dan sesudahnya bulan haram (Muharram), lain halnya dengan ‘Asyura (sesudahnya bulan Shafar yang bukan merupakan bulan haram).

Berita Lainnya:
Amad Diallo, Pemain Sepak Bola MU yang Tidak Pernah Lupa Mensyukuri Nikmat Allah


2. Puasa Arafah termasuk kekhususan umat Islam, berbeda dengan ‘Asyura. Allah ﷻ melipat gandakan pahala Arafah dengan berkah Nabi Muhammad ﷺ.


 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi