Senin, 06/05/2024 - 05:59 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

Lelang Surat Utang Negara Dibayangi Sinyal Hawkish The Fed

ADVERTISEMENTS

Namun demikian, minat investor terhadap SUN masih cukup baik.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA– Pemerintah menyebutkan lelang surat utang negara (SUN) dibayangi oleh sikap hawkish Bank Sentral Amerika Serikat (AS), The Federal Reserve (The Fed).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Direktur Surat Utang Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Deni Ridwan mengatakan, sikap hawkish The Fed terjadi atas ekspektasi kenaikan suku bunga acuan sebesar 50 basis poin (bps) pada pertemuan Mei mendatang dan rencana The Fed untuk melakukan konsolidasi balance sheet-nya sebesar 8,2 triliun dolar AS.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Selain itu, faktor lainnya yang mempengaruhi lelang SUN yakni masih tingginya risiko dari konflik Rusia dan Ukraina yang telah berjalan lebih dari satu bulan. “Serta adanya lonjakan Covid-19 di China yang menyebabkan lockdown di kota-kota besar,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (13/4/2022).

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Namun demikian, menurutnya, minat investor masih cukup baik, yang tercermin dari penawaran masuk (incoming bids) Rp 40,28 triliun, dengan bid to cover ratio sebesar 3,65 kali.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
PUPR Bakal Bangun Akses Tol untuk Stasiun Kereta Cepat Karawang

“Dengan mempertimbangkan imbal hasil atau yield Surat Berharga Negara (SBN) yang wajar di pasar sekunder dan rencana kebutuhan pembiayaan pada 2022, maka pemerintah menyerap dana sebesar Rp 11,05 triliun dari penawaran yang masuk,” ucapnya.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Pemerintah juga akan melaksanakan lelang SUN tambahan (Green Shoe Option/GSO) pada 13 April 2022 yang menawarkan seri Obligasi Negara FR0090, FR0091, FR0093 dan FR092 dengan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sama dengan lelang Selasa (12/4/2022).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Deni menuturkan preferensi investor tak berubah pada obligasi negara, yaitu pada dua seri benchmark dengan tenor 10 dan 20 tahun yang mencapai 39,07 persen dari total incoming bids dan 55,66 persen dari total awarded bids, sementara incoming bids terbesar masih pada tenor 10 tahun yaitu Rp 9,21 triliun.

Berita Lainnya:
Kemenkeu Mulai Tawarkan ST012, Imbalan Paling Kecil 6,4 Persen

Dalam lelang kali ini, tercatat pula peningkatan partisipasi asing dibandingkan lelang SUN sebelumnya, dengan minat terbesar pada tenor 10 dan 20 tahun.

Incoming bids asing sebesar Rp 4,45 triliun atau 11,04 persen dari total incoming bids yang masuk pada Selasa (12/4/2022) dan dimenangkan sebesar Rp 540 miliar atau 12,06 persen dari total awarded bids.

Secara umum imbal hasil rata-rata tertimbang lelang SUN Selasa (12/4/2022) naik satu hingga lima bps apabila dibandingkan dengan level pasar pada penutupan hari sebelumnya, yang sesuai dengan kondisi dan pergerakan tingkat imbal hasil di pasar domestik beberapa hari terakhir.

Sesuai dengan kalender penerbitan SBN pada 2022, lelang penerbitan SUN selanjutnya akan dilaksanakan pada 10 Mei 2022 dan pemerintah optimis kondisi pasar akan semakin kondusif dalam mendukung pemenuhan kebutuhan pembiayaan APBN melalui penerbitan SBN.


 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi