Senin, 17/06/2024 - 07:14 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

PDIP Diprediksi Pecah Jika Megawati Tak Lagi Ketum, Harus Siapkan Regenerasi

Ketum PDIP Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengaku pernah bercerita pada Presiden Jokowi ingin berhenti dari posisinya sebagai ketum karena sudah berumur. Namun, keinginannya dilarang oleh Jokowi karena PDIP masih membutuhkannya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Menanggapi keinginan Megawati tersebut, Pengamat Politik Ujang Komaruddin menilai, PDIP bisa terpecah jika Megawati turun dari posisi ketum. Sebab dia, sosok Megawati sangat kuat di PDIP. 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

Oleh sebab itu, Megawati mulai harus mempersiapkan regenerasi kepemimpinan di tubuh partai saat ini. 

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah

“Mestinya harus ada regenerasi ya, harus ada peremajaan di PDIP karena kita tahu Megawati sudah terlalu lama memimpin PDIP. Saya melihat ada persoalan ketika Megawati turun. Bisa jadi nanti partai ini akan pecah, tercabik-cabik karena terlalu banyak faksi,” kata Ujang, Kamis (21/4). 

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda

“Jadi, di satu sisi butuh regenerasi, butuh kepemimpinan baru, lebih fresh, lebih muda. Tapi di sisi lain ada ketakutan perpecahan membayang-bayangi PDIP,” lanjut dia. 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh
Berita Lainnya:
Universitas BSI Sukabumi Ikuti Bimtek Pengembangan Pembelajaran Digital

Ujang khawatir, pengganti Megawati kelak tidak sekuat presiden kelima RI tersebut. Pergantian ini, kata dia, dikhawatirkan hanya akan membuat PDIP melemah jika regenerasi kepemimpinan tidak matang. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh

Ia menduga, hal ini jugalah yang dipikirkan oleh Megawati. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

“Ini yang menjadi pikirannya Megawati kelihatannya. Karena kalau sudah siap PDIP itu, Megawati pasti akan turun kok,” kata dia. 

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

“Apa pun yang terjadi, mestinya Megawati mempersiapkan regenerasi itu agar nanti tidak menjadi persoalan. Artinya tidak kaget gitu kalau nanti ada sosok yang memang penggantinya. Sudah dikader untuk antisipasi konflik atau perpecahan yang ada di PDIP,” kata dia. 

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

Lalu, siapa yang bakal menjadi pengganti Megawati? Apakah anaknya? Puan Maharani atau Prananda Prabowo? Atau malah sosok lain di luar trah Soekarno?

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Tak Hanya Kamaruddin, IPW Juga Berkomentar Keras soal Kasus Vina: Audit Itu...

Ujang memprediksi pengganti Megawati masih dari trah Soekarno. Ia menilai baik Puan maupun Prananda cocok menjadi pengganti Megawati meskipun belum teruji dan terbukti. 

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

Namun, ia mengingatkan, siapa pun pengganti Megawati, harus bisa menghindarkan dan meredam PDIP dari perpecahan internal.

“Pantas atau tidak pantas hanya waktu yang menjawab. Karena hebatnya seseorang kita nilai ketika sudah menjabat. Kalau sekarang belum kelihatan karakter, gaya kepemimpinannya,” jelas dia. 

Ujang yakin tampuk kepemimpinan PDIP tidak akan berpindah dari trah Soekarno. 

“Persoalannya kalau nanti ketua umumnya dipegang di luar trah Soekarno, nanti partai itu bisa diambilalih, nanti keluarga Soekarno tidak bisa banyak berperan lagi,” kata Ujang. 

“Karena merekalah pemilik saham PDIP itu dan tentu tidak mau tersingkir begitu saja ketika kepemimpinan itu dipegang yang lain,” tutup dia. 

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

آتُونِي زُبَرَ الْحَدِيدِ ۖ حَتَّىٰ إِذَا سَاوَىٰ بَيْنَ الصَّدَفَيْنِ قَالَ انفُخُوا ۖ حَتَّىٰ إِذَا جَعَلَهُ نَارًا قَالَ آتُونِي أُفْرِغْ عَلَيْهِ قِطْرًا الكهف [96] Listen
Bring me sheets of iron" - until, when he had leveled [them] between the two mountain walls, he said, "Blow [with bellows]," until when he had made it [like] fire, he said, "Bring me, that I may pour over it molten copper." Al-Kahf ( The Cave ) [96] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi