Jumat, 26/04/2024 - 10:08 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIGLOBAL

Uni Eropa akan Akhiri Penggunaan Minyak dan Gas Rusia pada 2027

ADVERTISEMENTS

Uni Eropa akan memangkas perkiraan pertumbuhan 2022 dari target sebelumnya 4,0 persen

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 MILAN — Uni Eropa menargetkan untuk mengurangi ketergantungannya pada minyak dan gas Rusia hingga dua pertiga pada akhir tahun dan menjadi nol pada akhir 2027. Hal tersebut diungkapkan Komisioner Ekonomi Uni Eropa Paolo Gentiloni kepada harian Il Messaggero dalam sebuah wawancara yang diterbitkan pada Selasa (26/4/2022).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Beri Kemudahan Pemudik, Serambi My Pertamina Hadir di 6 Rest Area Tol


Gentiloni juga mengatakan Uni Eropa akan memangkas perkiraan pertumbuhannya untuk 2022 dari target sebelumnya sebesar 4,0 persen, dengan Uni Eropa akan merilis Perkiraan Musim Semi pada 16 Mei. Dana Moneter Internasional (IMF) pekan lalu telah menurunkan perkiraan pertumbuhan zona euro untuk 2022 menjadi 2,8 persen dari 3,9 persen sebagai konsekuensi dari perang antara Ukraina dan Rusia.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Penggiat Kopi Kalbar Canangkan Standar Liberika


Tetapi Gentiloni mengatakan terlalu dini untuk mengatakan apakah perlambatan akan menyebabkan stagnasi, dengan mengutip ‘beberapa faktor positif yang diwarisi dari paruh kedua 2021’, seperti tingkat pengangguran yang sangat rendah dan penumpukan tabungan yang sangat tinggi.”Risiko stagnasi juga akan sangat bergantung pada durasi perang,” tambahnya.

ADVERTISEMENTS

sumber : Antara/Reuters

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi