Minggu, 19/05/2024 - 09:52 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

John Riady Bagikan Cerita Transformasi Lippo Group

Lippo Group menjalankan dua strategi fundamental, di sisi operasional dan portofolio.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 JAKARTA — Lippo Group meraih pencapaian kinerja positif dan mencairkan dividen sepanjang 2021 sebagai hasil dari transformasi bisnis yang diinisasi sejak 2019. PT Lippo Karawaci Tbk selaku induk usaha melakukans bisnis dengan menerapkan manajemen portofolio, capital structure atau capital recycling

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Direktur Eksekutif Lippo Group sekaligus CEO Lippo Karawaci John Riady menyampaikan, transformasi bertujuan memperkuat kinerja entitas usaha. Selain itu juga meningkatkan nilai dan memberikan efek positif bagi grup secara keseluruhan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

“Strategi manajemen portofolio ini ikut berkontribusi memupuk keuntungan dan menjaga kinerja jangka panjang korporasi, langkah tersebut berlanjut pada kuartal pertama tahun ini,” kata John yang juga menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Siloam Hospitals dan komisaris PT Matahari Department Store dalam keterangan tertulis.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Dengan berpijak pada prinsip operational excellence, manajemen bertekad untuk terus melanjutkan program transformasi di tahun-tahun mendatang. Agar kinerja semakin meningkatkan nilai perusahaan dan mencapai pertumbuhan secara berkelanjutan.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Sepanjang 2021, entitas Group Lippo, PT Matahari Department Store membeli kembali hampir sembilan persen dari saham melalui program buyback sebesar Rp 600 miliar. Lippo Group juga melakukan restrukturisasi kepemilikan di PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) pemilik jaringan gerai Hypermart. 

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Solidaritas Palestina Masif di Columbia University, Miliarder Robert Kraft Cabut Donasi

Hal itu dilakukan setelah kedatangan Consilium Frontier Equity Fund LP dari Amerika Serikat yang memborong saham MPPA, sehingga kepemilikan Consilum sekitar 7,35 persen. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Memasuki April, Grup Lippo juga melepas saham PT Lippo General Insurance Tbk (LPGI). Gantinya, Hanwha Life asal Korea Selatan menjadi strategic partner baru. Keduanya telah meneken perjanjian jual beli saham bersyarat. Sebelumnya, Lippo Group melepas saham PT Link Net Tbk (LINK) kepada PT XL Axiata Tbk dan Axiata Group senilai Rp 8,72 triliiun. 

ADVERTISEMENTS

Aksi korporasi ini merupakan bagian dari strategi konsolidasi dan transformasi yang dilakukan perseroan, dana segar guna investasi masa depan lainnya.

ADVERTISEMENTS

Sebaliknya, Lippo Group melakukan penambahan kepemilikan di PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO). LPKR menambah kepemilikan melalui pembelian 330 juta lembar saham, sehingga kepemilikan bertambah dari 55,4 persen menjadi 57,9 persen.

Sepanjang tahun 2021, Lippo melalui PT Multipolar dan Venturra Capital terus melanjutkan strategi investasi digital dan melakukan investasi di lebih dari 12 perusahaan start-up di Indonesia dan Asia Tenggara, khususnya Vietnam. Menurut John Riady, Group sejauh ini menjalankan dua strategi fundamental, dari sisi operasional dan portofolio. Sehingga mampu melewati masa pandemi, dan secara kinerja Lippo Group justru semakin kuat dan baik.

Berita Lainnya:
Pungutan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Pengamat Beri Peringatan

“Hampir semua kinerja emiten kita sudah baik, perusahaan yang paling terimbas pandemi saja seperti Matahari Department Store, masih bagus sangat baik. Dan kita juga bagi dividen,” kata John.

Dia menambahkan dari sekian rencana capital structure telah melancarkan jalan bagi entitas mendapatkan dana untuk ekspansi. Lippo juga terus membuka peluang kolaborasi dan kerja sama untuk penguatan entitas.

Penambahan modal Lippo Group terhadap SILO pun bisa dinilai sebagai bagian strategi portofolio yang sangat matang. Saat ini, sudah banyak konglomerasi yang mengikuti jejak Lippo Group melakukan penetrasi di sektor layanan kesehatan. Terlebih lagi, kinerja SILO telah membuktikan bahwa sektor layanan kesehatan menjadi faktor kunci perekonomian ke depan. 

“Sektor kesehatan bersama sektor properti akan menjadi tulang punggung pertumbuhan ekonomi ke depan, menjadi lebih penting dibandingkan masa sebelum pandemi, tentunya selain sektor digital,” jelas John. 

John mengatakan saat ini Group berada pada posisi yang baik untuk mengembangkan hasil 2021 dan melangkah menuju 2022. Secara keseluruhan gambaran kinerja Lippo Group bisa dilihat dari kinerja LPKR. Berdasarkan total aset dan pendapatan, membukukan pendapatan Rp 16,53 triliun selama 2021, tumbuh 38 persen (yoy) dari Rp 11,96 triliun.

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS
1 2

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi