Selasa, 21/05/2024 - 08:03 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Massa Aliansi Dukung Pembentukan Provinsi Baru di Papua

DOB merupakan sebuah solusi untuk menjawab tuntutan masyarakat Papua.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Aliansi Pemerhati Papua Bangkit Aksi Dukung DOB di Kemendagri

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

JAKARTA — Aliansi Pemerhati Papua Bangkit menggelar aksi mendukung pemekaran daerah otonomi baru (DOB) di Papua. Langkah itu diklaim peserta aski bisa peningkatan kesejahteraan masyarakat asli Papua.

“Kami dari Aliansi Pemerhati Papua Bangkit mendesak pemerintah mempercepat pelaksanaan DOB di Papua,” teriak koordinator aksi Deksa saat menggelar demo di belakang Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta Pusat, Jumat (13/5/2022).

Menurut Deksa, DOB merupakan sebuah solusi untuk menjawab tuntutan masyarakat Papua. Jika nantinya berdiri provinsi baru di Papua, baik dari aspek pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan ekonomi dapat lebih dinikmati masyarakat Papua secara lebih luas dan merata.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Objek Wisata Pantai Tanjung Bira Ramai Dikunjungi Saat Cuti Bersama


“Keberpihakan negara terhadap pembangunan Papua melalui amanat UU Nomor 2 Tahun 2021 tentang Otonomi Khusus (Otsus) Papua. Maka Aliansi Pemerhati Papua Bangkit  mendesak kepada pemerintah pusat agar realisasi pelaksanaan amanat UU Nomor 2 Tahun 2021 segera dilaksanakan khususnya realisasi DOB,” tambahnya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Bagi massa aksi, DOB adalah solusi untuk mempercepat serta pemerataan pembangunan di Papua. Hal itu juga sekaligus mengecam kepada pihak manapun yang menghalangi orang asli Papua (OAP) untuk mendapatkan hak untuk menikmati kesejahteraan.

“RUU pemekaran telah dibahas di DPR dengan melibatkan elemen  masyarakat serta akademisi, maka tidak ada alasan oleh siapapun yang menuduh pemerintah mengeluarkan kebijakan sepihak,” lanjutnya.

ADVERTISEMENTS

Para pendemo yang berjumlah sekitar 40 orang tersebut secara bergantian berorasi. Dalam orasinya mereka menyebutkan Papua memiliki wilayah yang luas maka tidak mungkin hanya dikendalikan oleh satu pemerintahan daerah. “Untuk itu perlu dimekarkan agar rentang kendali pelayanan publik semakin dekat  terhadap masyarakat Papua,” ungkap salah seorang orator aksi.

ADVERTISEMENTS

Masyarakat Asli Papua, kata dia, juga menginginkan wilayah di Papua untuk dimekarkan menjadi provinsi baru. Adapun saat ini, proses pembentukan DOB sedang dibahas di Kemendagri.

Berita Lainnya:
Polda Sulut Sebut Brigadir RA Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta Sejak 2021

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi