Sabtu, 04/05/2024 - 05:29 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Anak 5 Tahun Meninggal Tak Wajar, Warga Temukan Batang Sapu Patah dan Luka Lebam di Wajah Serta Tubuh Korban

ADVERTISEMENTS

ASK, anak perempuan berusia 5 tahun diduga meninggal secara tidak wajar, Rabu (18/5/2022).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Bocah asal Kotamobagu itu baru beberapa minggu tinggal bersama ayah kandung dan ibu tirinya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Mengutip Gopos.id — jaringan Suara.com, korban meninggal dengan sejumlah luka lebam di beberapa bagian tubuh.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Hal ini diketaui usai postingan akun instagram @lambeturahkawanua dan grup facebook lambe turah kawanua yang diposting akun @Manado Vibes viral.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Di dalam postingan itu, diungkapkan bahwa ASK yang awalnya tinggal bersama neneknya di Kota Kotamobagu diajak ayah kandungnya untuk tinggal di Gorontalo.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Alasannya agar anak tersebut bisa bersekolah dan menetap bersama ayahnya di Jalan Manggis, Kecamatan Dungingi, Kota Gorontalo.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Warga DKI yang Meninggal Akibat DBD Tersebar di Berbagai Kecamatan

“Namun sayang tak sempat bersekolah ajal telah menjemput,” tulis akun instagram @lambeturahkawanua.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Tidak dijelaskan secara gamblang penyebab meninggalnya korban. Hanya saja disebutkan keluarga korban kepada admin Lambe Turah Kawanua via Whatsapp bahwa pihak keluarga korban merasa korban meninggal secara tidak wajar.

Selain adanya beberapa memar ditubuh dan wajah korban, ditemukan juga batang sapu dalam kondisi patah saat mendatangi TKP yang membuat pihak keluarga korban menduga adanya tindak kekerasan penganiayaan yang dilakukan ayah kandung dan ibu tiri yang menyebabkan korban meninggal dunia.

“Jenazah korban telah dibawa pulang ke RS Pobundayan Kotamobagu dan akan dibawa ke RS Bhayangkara Manado untuk dilakukan otopsi, setelah sebelumnya keluarga korban diwakili tante korban yang merupakan sepupu dari ayah korban melaporkan kejadian ini ke SPKT Polres Gorontalo pada Kamis 19 Mei 2022” sambung tulisan di keterangan akun tersebut.

Berita Lainnya:
Profil Gus Muhdlor yang Jadi Tersangka KPK, Jadi Bupati Sidoarjo di Usia 29 Tahun

Pihak keluarga berharap ada keadilan dan meminta bantuan para pihak terkait agar bisa mengusut kasus ini sampai tuntas.

Tak sampai situ, pihak keluarga juga meminta bantuan kepada tim @hillarybrigitta untuk mengawal kasus meninggalnya korban.

Dari postingan tersebut, terlihat ayah kandung korban telah dijemput oleh aparat kepolisian guna penyidikan lebih lanjut.

wartawan gopos.id mencoba mengkonfirmasi kejadian ini kepada Polres Gorontalo Kota. Kasat Reskrim Polres Gorontalo Kota Iptu Mohamad Nauval Seno STK SIK mengungkapkan bahwa laporan tersebut sudah mereka terima, saat ini masih dalam proses penyidikan lebih lanjut. Kasat sendiri belum menjelaskan detail dan kronologi kejadian tersebut.

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi