Senin, 20/05/2024 - 21:54 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Ketua PBNU Persilakan Kedubes Inggris Kibarkan Bendera LGBT, Gus Umar Ngucap: Astagfirullah Pak Yahya

BANDA ACEH – Ketua umum PBNU, Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) tidak mempermasalahkan pengibaran bendera LGBT di Kedutaan Besar (Kedubes) Inggris di Jakarta.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

Menurut Gus yahya, hal tersebut bukan urusan organisiasi PBNU.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

“Silakan urusan mereka, bukan urusan kita,” ucap Gus Yahya usai mengisi sambutan Konbes NU 2022, di Jakarta, Jumat 20 Mei 2022.

Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan atau disapa Gus Umar menanggapi pernyataan Gus Yahya tersebut.

Berita Lainnya:
Luhut Pastikan Elon Musk Ikut Resmikan Layanan Starlink di Bali

Ia mengaku terkejut dengan sikap Ketum PBNU yang membiarkan kedubes Inggris untuk mengibar bendera LGBT.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Astagfirullah pak Yahya,” tulisnya melalui akun twitter @UmarChelsea pada Minggu 22 Mei 2022.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Gus Umar mempertanyakan, jika semua kedubes yang ada di Indonesia mengibarkan bendera LGBT apakah diperbolehkan oleh Gus Yahya.

Berita Lainnya:
Koalisi Prabowo-Gibran Makin Gemuk, PDIP-PKS Oposisi

“Jadi kalau semua kantor kedubes yang ada di Indonesia kibarkan bendera LGBT, bapak juga akan bilang silahkan, bukan urusan kita. Speechles,” ungkap Gus Umar.

ADVERTISEMENTS

Astagfirullah pak yahya. Jd kalau semua ktr kedubes yg ada di indonesia kibarkan bendera LGBT bapak jg akan bilang silahkan, bukan urusan kita. Speechless pic.twitter.com/KZKEp56hHD

ADVERTISEMENTS

(*)

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi