Selasa, 21/05/2024 - 07:45 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Ahmad Syaikhu: PKS Utamakan Bangun Poros Baru

Presiden PKS Ahmad Syaikhu sebut partainya mengutamakan untuk membangun poros baru.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

JAKARTA — Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu menegaskan partainya mengutamakan mencari koalisi dengan partai politik (parpol) lain yang selanjutnya mengumumkan calon presiden (capres).

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


“PKS membangun komunikasi dengan partai politik (parpol) lain untuk membangun poros baru atau poros alternatif,” kata Syaikhu saat memberikan keterangan pers di Jakarta, Selasa (21/6/2022).


Dia menjelaskan koalisi itu dibangun untuk memenuhi target “presidential threshold” (PT) sebesar 20 persen. PKS sendiri membutuhkan tambahan dua parpol untuk membangun koalisi dalam mendukungpasangan calon presiden dan wakil presiden.

Berita Lainnya:
Jasad Wanita Muda di Sungai Cirebon Ternyata Korban Rudapaksa dan Pembunuhan


Ia mengatakan PKS belum akan mengumumkan nama kandidat capres yang akan diusung. Selain itu, wewenang yang menentukan kandidat capres berada di tangan Majelis Syuro Partai.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


“Siapa pun nama yang diumumkan PKS, tidak akan terealisasi kalau tidak disepakati dengan minimal dua partai politik lain,” kata Juru Bicara PKS Al Muzammil Yusuf.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Dia berharap nantinya parpol yang tergabung dalam koalisi dapat menunjukkan sikap kenegarawanan untuk memilih pemimpin terbaik guna memenangi Pemilu 2024.

Berita Lainnya:
Anies Ingin Rehat Dulu Usai Pilpres, Belum Ada Rencana Masuk Partai 


Sebelumnya sejumlah partai politik telah membangun koalisi di antaranya Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Koalisi tiga partai itu bernama Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dengan total 23 persen suara.

ADVERTISEMENTS


Selain itu, koalisi lainnya yakni Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bernama Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) dengan total 31 persen.

ADVERTISEMENTS


Sementara itu, PKS dijadwalkan sedang membangun komunikasi intensif dengan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) untuk membangun satu koalisi baru.


sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi