Jumat, 26/04/2024 - 13:38 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

PM Inggris Tiba di Rwanda Hadiri KTT Persemakmuran

ADVERTISEMENTS

PM Inggris hadiri pertemuan puncak negara-negara persemakmuran

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

KIGALI – Perdana Menteri (PM) Inggris Boris Johnson telah tiba di ibu kota Rwanda, Kigali untuk menghadiri pertemuan puncak negara-negara persemakmuran, Kamis (23/6/2022) waktu setempat. KTT para pemimpin negara Persemakmuran/Commonwealth Heads of Government Meeting (CHOGM) akan membahas tantangan global yang dihadapi saat ini.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

“Saya telah tiba di Rwanda untuk CHOGM untuk mengatasi tantangan global, dari kelaparan hingga perubahan iklim, dan untuk meningkatkan perdagangan dengan beberapa ekonomi paling dinamis di dunia,” kata Johnson di Twitter pada Kamis (23/6/2022) pagi dikutip laman Anadolu Agency.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Biden: Netanyahu tidak Berbuat cukup untuk Fasilitasi Bantuan Gaza

“Dengan nilai, sejarah, dan bahasa kita bersama, Persemakmuran adalah asosiasi yang unik dan vital,” imbuhnya.

ADVERTISEMENTS

Johnson diharapkan untuk mengembangkan hubungan perdagangan negaranya dengan asosiasi yang beranggotakan 54 negara ini. Sebab perdagangan Inggris dengan Uni Eropa (UE) telah menyusut sejak Brexit dan mengalami tingkat inflasi tertinggi dalam 40 tahun terakhir.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Pertemuan Kepala Pemerintahan Persemakmuran juga akan mencakup perwakilan dari Australia dan Jamaika, dua negara yang dalam beberapa tahun terakhir telah membahas pemutusan hubungan dengan monarki Inggris. Pangeran Charles mewakili Ratu Elizabeth II pada pertemuan yang diadakan untuk pertama kalinya sejak 2018 karena pandemi.

Berita Lainnya:
Takut Dipanggil ICC, Netanyahu Minta Bantuan Inggris dan Jerman

Acara itu bertepatan dengan ketidakpastian atas rencana kontroversial Rwanda dari pemerintah Inggris, yang dengannya mereka berencana untuk memindahkan ribuan pencari suaka ke negara Afrika Timur itu. Penerbangan pertama yang direncanakan dibatalkan pada 14 Juni setelah intervensi hukum menit terakhir dari Pengadilan Hak Asasi Manusia Eropa.

Pangeran Charles menggambarkan rencana itu mengerikan. Ia lebih dari kecewa dengan rencana deportasi. KTT Persemakmuran akan berlanjut hingga Ahad.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi