Jumat, 03/05/2024 - 01:01 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

Saham Blue Chip Masuk Top Losers, IHSG Dibuka Melemah

ADVERTISEMENTS

Amblasnya saham-saham teknologi juga menjadi kontributor melemahnya IHSG.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di zona merah pada perdagangan Selasa (28/6/2022). IHSG melemah ke level 7.006,40 hingga sempat meninggalkan level psikologis ke posisi 6.973,36. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


Penurunan IHSG didorong masuknya saham-saham blue chip ke dalam daftar emiten top losers. Beberapa diantaranya yakni MDKA yang terpangkas 3,37 persen, INCO jatuh 3,81 persen serta ADMR terkoreksi 2,05 persen.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Selain itu, amblasnya saham-saham teknologi juga menjadi kontributor melemahnya IHSG. Pagi ini, BUKA dan GOTO kompak mengalami penurunan lebih dari 2 persen. Secara sektoral, saham teknologi melemah 1,65 persen.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
BP Jamsostek Catat Investasi pada kuartal I-2024 Senilai Rp 12,31 Triliun


IHSG diproyeksi melemah pada perdagangan hari ini sejalan dengan bursa utama Wall Street. “Wall Street semalam ditutup turun di tengah minimnya katalis yang dapat memperbaiki sentimen investor,” tulis Phillip Sekuritas Indonesia dalam risetnya, Selasa (28/6/2022).

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Selain itu, investor menunggu sejumlah rilis data ekonomi AS, terutama core PCE, minggu ini. Menurut riset, investor mengantisipasi apa yang akan terjadi pada musim laporan keuangan kuartal II 2022.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Nusantara Regas Raih WSO Indonesia-Pakistan Safety Culture Award 2024


Di pasar obligasi, imbal hasil (yield) surat utang Pemerintah AS (US Treasury Note) bertenor 10 tahun naik 8 bps menjadi 3,20 persen setelah rilis data ekonomi AS semalam secara tak terduga keluar lebih baik dari ekspektasi pasar.


Di pasar komoditas, harga minyak mentah menguat tipis karena investor menunggu langkah terhadap ekspor minyak dan gas dari Rusia yang mungkin akan dihasilkan oleh pertemuan negara-negara anggota G7 yang sedang berlangsung di jerman.


 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi