Sabtu, 18/05/2024 - 05:05 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Ukraina: Rudal Rusia Hantam Tanker di Laut Hitam

Kapal tanker bermuatan minyak diesel ini hanyut di Laut Hitam selama empat bulan.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 KIEV — Sebuah rudal Rusia menghantam kapal tanker yang hanyut di Laut Hitam selama lebih dari empat bulan dan membawa minyak diesel, kantor berita Interfax-Ukraina melaporkan pada Kamis (7/7/2022), mengutip militer Ukraina yang menyebut kapal itu sebagai ‘bom ekologi’. Kapal tanker Millenial Spirit berbendera Moldova itu, telah dihantam dua kali sejak Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari. 

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


Pertama kali dihantam dengan rudal yang ditembakkan dari kapal perang beberapa hari setelah invasi. Otoritas Moldova mengatakan pada saat itu bahwa kapal itu memiliki awak Rusia dan dua orang terluka parah.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS
Berita Lainnya:
Atasi Angka Kelahiran Rendah, Pemerintah Korsel Bakal Bentuk Kementerian Baru


Komando militer wilayah selatan Ukraina mengatakan ketika kapal itu dihantam pada Februari, kapal itu memiliki lebih dari 500 ton minyak diesel di dalamnya dan sejak itu kapal itu hanyut tanpa awak.”Mungkin sisa muatan sedang terbakar,” kata militer dalam sebuah pernyataan yang dikutip oleh Interfax-Ukraina yang mengatakan kapal tanker itu telah dihantam untuk kedua kalinya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah


Militer Ukraina menyebut kapal itu sebagai ‘bom waktu bagi kerusakan ekologis’ dan menyalahkan blokade Rusia di pelabuhan Ukraina atas hanyutnya kapal tanpa awak itu. Militer itu mengatakan rudal udara-ke-darat Kh-31 Rusia telah menghantam kapal itu, tapi rincian serangan itu tidak dapat segera dikonfirmasi secara independen oleh Reuters.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Menhan Rusia Sebut Kiev Kehilangan 111 Ribu Tentara Selama 2024


Ukraina mengatakan invasi Rusia telah mengakibatkan kerusakan lingkungan yang besar dan berencana untuk mencari kompensasi di pengadilan internasional. Ancaman lingkungan dari invasi yang dikutip oleh Ukraina termasuk pencemaran di cekungan-cekungan air.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


sumber : Antara/Reuters

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi