Rabu, 22/05/2024 - 10:11 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AMERIKAINTERNASIONAL

Biden tetap akan kunjungi Arab Saudi

Biden akan membawa isu HAM dalam salah satu agenda politiknya.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

WASHINGTON — Presiden AS Joe Biden pada Sabtu (9/7) menegaskan bahwa ia tetap akan berkunjung ke Arab Saudi. Ia juga akan membawa  masalah hak asasi manusia dalam kunjungan tersebut.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


Keputusan Biden tersebut bertolak belakang dengan sikap dia sebelumnya –mencela Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman sebagai seorang paria.


Biden akan mengadakan pembicaraan bilateral dengan Raja Salman bin Abdulaziz dan pemimpin lainnya, termasuk Putra Mahkota Mohammed bin Salman, saat berkunjung ke Timur Tengah minggu depan.

Berita Lainnya:
Biden Umumkan Pengiriman Bantuan Pertama Melalui Dermaga di Gaza


Putra Mahkota Mohammed, pemimpin de facto Arab Saudi, diyakini oleh AS berada di balik pembunuhan jurnalis Washington Post dan lawan politiknya,Jamal Khashoggi, pada 2018, menurut komunitas intelijen AS. Dalam sebuah komentar yang diterbitkan di Washington Post pada Sabtu malam, Biden mengatakan tujuannya adalah untuk merajut kembali dan bukan untuk memutuskan hubungan dengan negara yang telah menjadi mitra strategis AS selama 80 tahun.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


“Saya tahu bahwa ada banyak yang tidak setuju dengan keputusan saya untuk berkunjung ke Arab Saudi. Pandangan saya tentang hak asasi manusia jelas dan sudah berlangsung lama, dan kebebasan mendasar selalu menjadi agenda ketika saya bepergian ke luar negeri,” tulis Biden.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
John Cusack Kecam Joe Biden yang Pakai Uang Negara Buat Danai Israel Bunuh Jurnalis


Biden membutuhkan bantuan Arab Saudi yang kaya minyak pada saat harga bahan bakar membubung tinggi.Amerika Serikat juga ingin menghambat pengaruh Iran di Timur Tengah dan pengaruh global China.


Biden berpendapat bahwa Arab Saudi baru-baru ini ikut serta membantu memulihkan persatuan di antara enam negara Dewan Kerja Sama Teluk.

ADVERTISEMENTS


 

ADVERTISEMENTS


sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi