Selasa, 21/05/2024 - 10:36 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Berusaha Akhiri Ketergantungan dari Rusia, Uni Eropa Cari Pasokan Gas Tambahan ke Nigeria

Eropa berusaha melepaskan diri dari ketergantungan pasokan gas Rusia.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

ABUJA — Uni Eropa sedang mencari pasokan gas alternatif dari Nigeria. Perhimpunan Benua Biru diketahui hendak mengakhiri ketergantungannya pada suplai gas Rusia.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Wakil Direktur Jenderal Departemen Energi Komisi Eropa Matthew Baldwin telah berkunjung ke Nigeria dan mengadakan pertemuan dengan pejabat serta produsen minyak terbesar di negara tersebut pekan ini. Dia diberi tahu bahwa Nigeria meningkatkan keamanan di Delta Niger dan berencana membuka kembali pipa Trans Niger setelah Agustus.


Pipa tersebut akan menghasilkan lebih banyak ekspor gas ke Eropa. Produksi minyak dan gas di Nigeria terhambat oleh aksi pencurian dan perusakan jaringan pipa.


Hal itu membuat terminal produsen gas Nigeria LNG Ltd di Pulau Bonny hanya beroperasi pada kapasitas 60 persen. Menurut Baldwin, Uni Eropa mengimpor 14 persen dari total pasokan gas alam cairnya dari Nigeria. Dia menilai, ada potensi untuk meningkatkannya menjadi lebih dari dua kali lipat.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Tank-tank Israel Masuk ke Kamp Pengungsi Jabalia

“Jika kami bisa mendapatkan hingga di atas 80 persen, pada saat itu, mungkin ada tambahan LNG (gas alam cair) yang bisa tersedia untuk kargo spot yang akan datang ke Eropa. Mereka (pejabat Nigeria) berkata kepada kami, ‘Datang dan bicaralah dengan kami lagi pada akhir Agustus karena kami pikir kami dapat memberikan kemajuan nyata dalam hal ini’,” ucap Baldwin, Sabtu (23/7/2022).

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Nigeria LNG dimiliki oleh perusahaan minyak negara NNPC Ltd, Shell, TotalEnergies, dan Eni. Tahun lalu, Nigeria mengekspor 23 miliar meter kubik (bcm) gas ke Uni Eropa.


Meski terbilang besar, jumlah itu sebenarnya sudah menyusut cukup signifikan. Menurut Baldwin, pada 2018, Uni Eropa membeli 36 bcm gas alam cair dari Nigeria.

ADVERTISEMENTS

Sejak Ukraina diserang pada Februari lalu, Uni Eropa telah memberlakukan beberapa paket sanksi yang di antaranya membidik sektor energi Rusia. Pada Mei lalu, mereka telah menyetujui embargo minyak parsial terhadap Moskow.

ADVERTISEMENTS


Embargo diharapkan berlaku penuh akhir tahun ini. Eropa pun berusaha melepaskan diri dari ketergantungan pasokan gas Rusia.

Berita Lainnya:
Korsel Protes Pemimpin Jepang Beri Penghormatan di Kuil Yasukuni

Pekan ini, Dana Moneter Internasional (IMF) mengatakan, embargo gas alam Rusia akan memicu resesi mendalam di negara-negara Eropa Tengah, seperti Hungaria, Slovakia, Republik Ceska, serta Italia. IMF menilai, hal itu hanya dapat dihindari jika negara-negara terkait dapat mempererat kerja sama untuk berbagi pasokan alternatif.

Tim peneliti IMF mengungkapkan, beberapa negara berisiko mengalami kekurangan pasokan hingga 40 persen jika terjadi penutupan total aliran gas Rusia. Hungaria akan menjadi yang paling terpukul secara ekonomi akibat embargo semacam itu. Negara tersebut berpeluang mengalami kontraksi dalam produk domestik bruto (PDB) sebesar lebih dari enam persen.


sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi