Minggu, 16/06/2024 - 18:05 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Seorang Eksportir Gandum Terbesar Ukraina Tewas dalam Serangan Rudal Rusia

Salah satu pengusaha terkaya Ukraina tewas bersama istrinya dalam serangan Rusia

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

KIEV — Salah satu pengusaha terkaya Ukraina tewas bersama istrinya dalam serangan Rusia di Kota Mykolaiv. Oleksiy Vadatursky (74 tahun) dan istrinya Raisa tewas ketika sebuah rudal menghantam rumah mereka pada Ahad (31/7/2022) malam.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

Vadatursky merupakan pemilik Nibulon, sebuah perusahaan yang terlibat dalam ekspor biji-bijian. Dia juga menerima penghargaan sebagai “Pahlawan Ukraina”.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah

Dilansir BBC, Senin (1/8/2022) Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menggambarkan kematian Vadatursky sebagai kehilangan besar. Wali kota Mykolaiv, Oleksandr Senkevych mengatakan, ini adalah pemboman Rusia terberat di Kota Mykolaiv.

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda

Serangan telah merusak sebuah hotel, kompleks olahraga, dua sekolah dan sebuah bengkel, serta beberapa rumah. Kota Mykolaiv terletak di jalur utama menuju Odesa, yang merupakan pelabuhan terbesar Ukraina di Laut Hitam. Kota ini telah dihantam berulang kali sejak Rusia melancarkan invasi pada 24 Februari.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

“Kontribusi Vadatursky untuk pengembangan industri pertanian dan pembuatan kapal, serta pengembangan kawasan itu sangat berharga,” ujar Gubernur Mykolaiv Oblast, Vitaliy Kim.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh

Penasihat kantor Presiden Zelensky, Mykhailo Podolyak yakin Rusia sengaja menargetkan Vadatursky. Dia mengatakan, salah satu rudal Rusia menghantam kamar pengusaha tersebut.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh
Berita Lainnya:
Presiden Iran Ebrahim Raisi Terkonfirmasi Tewas dalam Kecelakaan Helikopter

Nibulon telah membangun banyak fasilitas penyimpanan dan infrastruktur lainnya untuk mengekspor biji-bijian.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

Ukraina dan Rusia adalah pengekspor utama gandum dan biji-bijian. Invasi Rusia di Ukraina telah menyebabkan gangguan ekspor dan lonjakan harga pangan di seluruh dunia.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

Pekan lalu, Ukraina dan Rusia menandatangani perjanjian yang ditengahi PBB di Turki pekan lalu, untuk meredakan krisis pangan. Turki mengatakan kapal pertama yang membawa gandum diperkirakan akan meninggalkan Odesa pada Senin (1/8) pagi.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Ukraina menuduh pasukan Rusia mencuri biji-bijian dari pertanian di tanah yang diduduki dan mengekspornya melalui Krimea. Rusia menyangkal klaim Ukraina tersebut.

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

Sebanyak 16 kapal yang membawa muatan gandum dan biji-bijian berangkat dari pelabuhan Odesa di Ukraina, pada Sabtu (30/7). Aljazirah melaporkan, sebanyak 25 juta ton biji-bijian akan dikirim ke Afrika, Timur Tengah, dan bagian lain dunia sebagai bagian dari kesepakatan ekspor biji-bijian yang didukung PBB dan ditandatangani antara Moskow dan Kyiv pada 22 Juli.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengunjungi pelabuhan Chernomorsk di wilayah Odesa pada Jumat (29/7) untuk menyaksikan persiapan kapal mengekspor gandum. Ini adalah pertama kalinya kapal Ukraina meninggalkan pelabuhan sejak invasi Rusia.

Berita Lainnya:
Setelah Pembantaian di Rafah, AS Ngotot Israel 'Belum Melanggar Batas'

“Kapal pertama membawa muatan sejak awal perang,” kata Zelenskyy.

Pada Jumat, terjadi serangan terhadap pusat penahanan pra-ajudikasi di Olenivka, wilayah Donetsk yang dikuasai separatis. Rusia menuduh Kiev menyerang penjara dengan sistem rudal HIMARS buatan Amerika Serikat. Serangan ini menewaskan puluhan tahanan, termasuk beberapa yang dianggap sebagai pahlawan perang oleh Kiev karena mempertahankan pabrik baja Azovstal di Mariupol.

Pasukan Ukraina membantah melakukan serangan itu. Pasukan Ukraina mengatakan, mereka menghindari menyerang infrastruktur sipil sesuai dengan hukum internasional.

 “Ini adalah kejahatan perang yang disengaja di pihak Rusia, pembunuhan yang disengaja terhadap tawanan perang Ukraina,” kata Zelenskyy.

Laporan terbaru menunjukkan bahwa 50 tahanan tewas. Ketegangan dapat menghambat tujuan untuk mengekspor sekitar empat hingga lima kapal curah besar per hari. Kapal tersebut mengangkut biji-bijian dari pelabuhan ke  Afrika, Timur Tengah dan Asia, yang menghadapi kekurangan pangan dan, kelaparan. Badan-badan PBB seperti Program Pangan Dunia telah mengatur untuk menerima biji-bijian bagi kebutuhan kemanusiaan yang mendesak.


sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ كَانَتْ لَهُمْ جَنَّاتُ الْفِرْدَوْسِ نُزُلًا الكهف [107] Listen
Indeed, those who have believed and done righteous deeds - they will have the Gardens of Paradise as a lodging, Al-Kahf ( The Cave ) [107] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi