Senin, 03/06/2024 - 23:56 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Ketua LPAI Minta Orang Tua Jaga Anak dari Seksual Grooming Online

Orang tua harus memberi pemahaman pada anak bahwa tubuh anak adalah milik sang anak.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

 JAKARTA — Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi meminta para orang tua untuk mewaspadai salah satu sisi negatif penggunaan media sosial pada anak yakni seksual grooming online atau kejahatan seksual secara daring. “Di era teknologi sangat memungkinkan terjadinya seksual grooming secara online,” kata pria yang karib disapa Kak Seto dalam webinar bertajuk ‘Digital Parenting: Keluarga Cerdas Berteknologi untuk Anak Terlindungi’, yang diikuti di Jakarta, Rabu (3/8/2022).

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh


Ia menjelaskan grooming adalah modus pelecehan seksual terhadap anak yang dilakukan dengan cara pendekatan yang menarik. Pelaku, katanya, akan mencoba membangun hubungan dan kepercayaan dengan anak/ keluarganya selama berhari-hari, berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan. 

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda
Berita Lainnya:
Pria Tergemuk di Inggris Meninggal Dunia, Dokter Sebut Alami Gagal Organ


Sampai akhirnya pelaku menemukan kesempatan untuk melakukan pelecehan seksual kepada anak.”Pelaku grooming biasanya orang ‘asing’ maupun orang terdekat anak seperti sahabat, pendidik dan keluarga,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh


Untuk mencegah anak menjadi korban grooming, kata Kak Seto, orang tua harus memberikan pemahaman pada anak bahwa tubuh anak adalah milik sang anak. Kemudian memberikan menanamkan kepada anak bahwa bagian tubuh yang tertutup baju itu tidak boleh dilihat oleh sembarang orang.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak


“Tidak sembarang orang boleh melihatnya, mungkin hanya orang tua dan dokter saat diperiksa saja,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh


Selain itu, katanya, anak juga harus diajari cara untuk mempertahankan prinsipnya. “Yang enggak boleh, ya enggak boleh,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan
Berita Lainnya:
Kaki Terasa Dingin, Kapan Harus Khawatir dan Memeriksakan Diri?


Lalu, diajarkan pada anak untuk melawan bila dipaksa oleh seseorang. Ia menambahkan orang tua harus menanamkan pada anak agar selalu bercerita kepada orang tua.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
ADVERTISEMENTS


Oleh karena itu, penting bagi orang tua memosisikan diri sebagai sahabat anak sehingga anak bisa nyaman untuk bercerita kepada orang tua. Jika anak bercerita, orang tua harus mendengarkan dengan penuh perhatian.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard


“Letakkan gadget, tatap mata anak, dengarkan ceritanya dengan seksama,” ujar Seto Mulyadi.


sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi