Sabtu, 18/05/2024 - 22:19 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Pemerintah Sediakan 1.000 Start-up Digital Bagi Pelaku UMKM Difabel

Hal ini bertujuan agar mereka dapat menguasai ekonomi digital di Indonesia. 

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 JAKARTA– Kementerian Komunikasi dan Informatika mendorong para penyandang disabilitas khusus pelaku UMKM, agar berperan dan terlibat secara aktif dalam mendukung ekonomi digital di Tanah Air.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong mengatakan, Kemenkominfo telah menyediakan sejumlah pelatihan bagi para pebisnis UMKM penyandang disabilitas. Hal ini bertujuan agar mereka dapat menguasai ekonomi digital di Indonesia. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

“Konsep besar Kominfo dalam transformasi digital adalah nobody left behind. Artinya, semua masyarakat Indonesia diajak bertransformasi digital. Pilar transformasi digital adalah pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat umum, termasuk di dalamnya penyandang disabilitas,” ujar Usman dalam keterangan tulis, Selasa (16/8/2022).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Kominfo Tekankan Media Harus Transparan dalam Penggunanaan AI

Usman mengemukakan, Kemenkominfo telah menyediakan program seribu startup digital dan literasi digital. Dalam program ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika akan menjadi fasilitator, menyiapkan sistem, tools dan mekanisme yang dapat membantu pengembangan bisnis startup. Ada juga program khusus, seperti coaching untuk menyesuaikan bisnis dengan pasar.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Untuk mensukseskan program seribu startup digital bagi kalangan difabel ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika akan melibatkan sejumlah pihak yang menaruh perhatian besar terhadap para penyandang disabilitas. Lewat kerja sama ini, Ditjen Aptika memberikan pengetahuan baru tentang dunia digital dan menyediakan sejumlah posisi bagi para penyandang disabilitas untuk dapat ikut serta berpartisipasi dan berkolaborasi.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Kadin: CPO, Batu Bara dan Durian Paling Banyak Diekspor RI ke China

“Contohnya, ada seorang tokoh disabilitas bernama Anjas Pramono dari Universitas Brawijaya yang telah meraih penghargaan taraf internasional atas prestasinya menciptakan lima aplikasi berbasis Android, yang sebagian besar berkaitan dengan isu disabilitas,” ungkap Usman.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


 

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi