Jumat, 03/05/2024 - 22:40 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIMIGAS

Sri Mulyani Prediksi Harga Minyak Mentah Indonesia Tahun Depan 90 Dolar AS per Barel

ADVERTISEMENTS

Rata-rata harga minyak mentah sampai Juli 2022 mencapai 104,9 dolar AS per barel.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA — Menteri Keuangan Sri Mulyani memprediksi ketegangan krisis energi akan berkurang. Sehingga mempengaruhi harga minyak dunia. Hal ini kemudian akan mempengaruhi Indonesian Crude Price (ICP).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah


Sri Mulyani dalam asumsi makro 2023 hanya mematok ICP di angka 90 dolar AS per barel. Lebih rendah dari kondisi ICP hari ini yang sudah menyentuh diatas 100 dolar AS per barel.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


“Kondisi global mengalami softening. Hal ini yang kemudian kami perkirakan harga minyak dunia tidak akan lebih tinggi daripada tahun ini,” ujar Sri Mulyani di Kantor Dirjen Pajak, Selasa (16/8/2022).

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Otorita IKN dan ACWA Power Kolaborasi Bangun Pembangkit Listrik Hijau


Sri Mulyani juga mengatakan realisasi rerata harga minyak sampai dengan Juli tahun ini mencapai 104,9 dolar AS per barel. Melihat adanya penurunan meski harus waspada dengan ketidakpastian harga, maka membuat pemerintah mematok ICP berada di angka 90 dolar AS per barel.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


“Kita berasumsi dengan dunia growthnya turun, maka permintaan terhadap minyak akan lebih soft sehingga presure semakin rendah kepada harga minyak,” ujar Sri Mulyani.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
DPR Peringatkan Triple Shock Jika Harga Minyak Dunia Naik


Pada penutupan perdagangan Senin (15/8/2022), harga minyak dunia ditutup dengan penurunan hingga 5 persen. Harga minyak dunia jenis Brent ditutup di level 93,17 dolar AS per barel sementara WTI ditutup sebesar 87,31 dolar AS per barel.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh


Mengutip dari AFP, harga minyak dunia merosot pada pekan ini dipengaruhi oleh kekhawatiran global terhadap krisis ekonomi dunia. Global khawatir dengan penurunan konsumsi karena potensi perlambatan ekonomi sehingga OPEC bersepakat untuk mengambil langkah peningkatan produksi minyaknya.


 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi