Sabtu, 27/04/2024 - 05:29 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Rektor Unila Prof Karomani Digiring Pakai Rompi Tahanan dan Tangan Diborgol

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH – Rektor Universitas Lampung (Unila) Prof Karomani berstatus tersangka dan ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).Karomani keluar mengenakan rompi tahanan KPK berwarna oranye usai menjalani pemeriksaan intensif.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Karomani keluar dari ruang pemeriksaan dengan tangan pukul 05.35 WIB dengan tangan terborgol. Karomani dibawa sejumlah petugas KPK untuk dipamerka dalam konferensi pers pimpinan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Karomani sebelumnya dicokok melalui operasi tangkap tangan yang dilakukan KPK pada Jumat hingga Sabtu dini hari kemarin.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Polisi Buru Begal yang Tewaskan Ibu-Ibu di Kendari

Operasi dilakukan di tiga tempat berbeda yakni Bandung, Bali dan Lampung.

ADVERTISEMENTS

Karomani sendiri ditangkap saat saat sedang mengikuti kegiatan character building di Hotel Sari Ater, Lembang, Bandung.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Karomani terjaring OTT KPK setelah diduga telah menerima suap terkait penerimaan mahawasiswa baru.

Hal tersebut diungkapkan Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri.

“Terkait dugaan korupsi suap penerimaan mahasiswa baru jalur mandiri,” ujar Ali Fikri kepada awak media, Sabtu (20/8/2022)

Selain Karomani, tim KPK mengamankan tujuh orang lainnya dalam OTT kali ini.

Berita Lainnya:
Refly Harun: Putusan PHPU Butuh Moral Hakim Konstitusi

“Tim KPK sejauh ini mengamankan sekitar delapan orang di Bandung, Lampung dan Bali. Antara lain terdiri dari Rektor, Wakil Rektor 1, Dekan FT, dosen dan pihak swasta,” jelas Ali.

Selain itu, KPK turut mengamankan barang bukti berupa uang pecahan rupiah dan catatan keuangan yang diduga berkaitan dengan dugaan suap.

“Diperoleh juga BB (barang bukti) uang pecahan rupiah dan catatan keuangan yang jumlahnya masih terus dilakukan klarifikasi,” kata Ali Fikri.[]

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi