Rabu, 01/05/2024 - 09:38 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Taliban Rayakan Setahun Kepergian Pasukan AS dari Afghanistan

ADVERTISEMENTS

Taliban menyebut penarikan pasukan AS sebagai Hari Kemerdekaan.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

KABUL — Kembang api perayaan menerangi langit Kabul pada Selasa (30/8/2022) malam. Momen ini memperingati tahun pertama penarikan pasukan Amerika Serikat (AS) dari Afghanistan, Taliban menyebutnya sebagai “Hari Kemerdekaan”.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Kembang api dengan berbagai warna yang indah akan diadakan untuk memperingati Hari Kemerdekaan,” kata juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Penarikan yang selesai satu menit sebelum tengah malam waktu setempat pada 30 Agustus terjadi ketika negara yang dilanda perang itu diambil alih oleh Taliban. Selama 20 tahun kelompok ini melakukan serangan terhadap pasukan pimpinan AS yang menginvasi Afghanistan pada Oktober 2001 setelah Serangan 11 September di New York.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Amerika Didesak Keluar dari NATO jika Ukraina Bergabung

Merayakan momen tersebut, kembang api disertai dengan tembakan udara menjadi perayaan yang intens di banyak wilayah Kabul. Kementerian Tenaga Kerja Afganistan menyatakan, pemerintah de-facto Taliban juga telah menyatakan 31 Agustus sebagai hari libur nasional untuk menandai perayaan tersebut.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
London Gelar Aksi Renungan Pejuang Kesehatan di Gaza

AS menyelesaikan penarikan militernya dari Afghanistan setelah pengangkutan udara besar tetapi kacau. Penarikan pasukan ini menelan korban 13 tentara AS dan meninggalkan ribuan warga Afghanistan dan ratusan warga AS yang menghindari kekuasaan Taliban.

Meski berhasil merebut kekuasaan Afghanistan, Taliban menghadapi ancaman baru dalam memimpin wilayah tersebut. Taliban sekarang berurusan dengan pemberontakan yang dipimpin oleh afiliasi Afghanistan dari kelompok militan ISIS.


sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi