Minggu, 05/05/2024 - 21:07 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Harga Minyak Dunia Turun Tapi BBM Malah Naik, Kenapa Ya?

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH –Presiden Joko “Jokowi” Widodo dan sejumlah menteri secara resmi mengumumkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di Tanah Air, Sabtu (3/9/2022).

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani, menjelaskan alasan kebijakan kenaikan harga BBM tersebut di tengah menurunnya harga minyak dunia. Dia mengatakan, pemerintah sudah memperhitungkan matang keputusan tersebut.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Diketahui, rata-rata harga minyak dunia sejak awal tahun masih berada di level 97 dolar Amerika per barel. Oleh sebab itu, Sri Mulyani menilai bahwa subsidi tetap akan melonjak tinggi.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Masyarakat bertanya-tanya harga minyak sebulan terakhir mengalami penurunan. Kami terus melakukan penghitungan dengan harga minyak ICP yang turun ke 90 dolar Amerika atau turun di bawah 90 dolar Amerika sekalipun, maka harga rata-rata ICP Indonesia masih di angka 97 dolar,” ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers, Sabtu.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Beda dengan Gelora, Partai Gerindra Sebut Prabowo Masih Buka Pintu untuk PKS

“Dengan perhitungan ini, maka angka kenaikan subsidi yang waktu itu disampaikan di media dari Rp 502 triliun tetap akan naik, tidak menjadi Rp698 triliun namun Rp653 triliun,” sambung dia.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Sri Mulyani mengatakan, apabila rata-rata harga minyak 85 dolar Amerika per barel, maka tambahan subsidi tetap akan melonjak tinggi menjadi Rp640 triliun.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Di samping itu, pemerintah mempertimbangkan kondisi perekonomian dunia yang belakangan tedampak fenomena geopolitik.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“Perkembangan ICP harus dan akan kita monitor karena suasana geopolitik dan proyeksi ekonomi dunia dinamis. Kami akan terus mengalokasikan subsidi bagi masyarakat,” katanya.

Berita Lainnya:
Apa Itu Sistem KomandanTe PDIP? Buat Caleg Gusar Lantaran Terancam Gagal Dilantik Meski Terpilih

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, mengatakan, kenaikan harga Pertalite, Solar, dan Pertamax berlaku mulai Sabtu, pukul 14.30 WIB.

“Ini berlaku satu jam sejak saat diumumkannya penyesuaian harga. Jadi akan berlaku pada pukul 14.30 WIB,” kata Arifin katanya dalam konferensi pers, Sabtu.

Mulai pukul 14.30 WIB, harga Pertalite naik dari Rp7.650 per liter menjadi Rp10 ribu per liter. Sedangkan Solar naik dari Rp5.150 per liter menjadi Rp6.800 per liter. Adapun harga BBM non subsidi Pertamax naik dari Rp12.500 per liter menjadi Rp14.500 per liter.

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi