Selasa, 30/04/2024 - 20:08 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Joman: Kursi Wapres Wacana Sesat Pelacur Kekuasaan di Lingkaran Jokowi

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH -Aktor di balik isu kursi wakil presiden 2024 untuk Joko Widodo disinyalir masih sama dengan pihak-pihak yang menginginkan presiden tiga periode.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Wacana ini coba digulirkan oleh aktor yang sama setelah sebelumnya gagal melanggengkan kekuasaan Presiden Jokowi selama tiga periode.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Demikian disampaikan Ketua Umum Jokowi Mania (Joman), Immanuel Ebenezer yang tak sependapat dengan usulan pencalonan Jokowi sebagai wapres 2024.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Diduga Kuat Terima Suap, Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Ditetapkan Sebagai Tersangka Korupsi
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 

ADVERTISEMENTS

“Wacana sesat ini selalu digulirkan oleh mereka yang mabuk kekuasaan dalam lingkaran Jokowi itu sendiri. Ujung-ujungnya adalah untuk menjerumuskan presiden!” tegas Noel, sapaan Immanuel kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (16/9).

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Lebih jauh lagi, upaya demi upaya untuk mempertahankan kekuasaan itu juga akan merusak demokrasi yang selama ini sudah terbangun sejak lama di Indonesia.

Berita Lainnya:
Sosok Artis C dan S yang Terlibat Kasus Korupsi Harvey Moeis, Tersohor dan Pernah Jadi MC Penyerahan Jet

“Motif keji dan jahat ini hanya merusak demokrasi dan konstitusi yang sudah kita sepakati. Usir para pelacur kekuasaan dari lingkaran Jokowi. Tolak tiga periode, tolak Jokowi jadi wapres,” tandasnya.

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi