Sabtu, 11/05/2024 - 08:19 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

PBB: Serangan Bom ke Pusat Pendidikan Kabul Tewaskan 43 Orang

ADVERTISEMENTS

Anak dan remaja perempuan menjadi korban utama dalam peristiwa tersebut.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS

 KABUL — Misi Bantuan PBB di Afghanistan mengatakan, aksi serangan bom bunuh diri yang menargetkan sebuah pusat Pendidikan di kota Kabul pekan lalu menyebabkan 43 orang tewas. Anak dan remaja perempuan menjadi korban utama dalam peristiwa tersebut.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah


“43 tewas, 83 terluka. Anak dan remaja perempuan adalah korban utama,” kata Misi Bantuan PBB di Afghanistan lewat akun Twitter resminya, Senin (3/10/2022), dikutip laman Al Arabiya. Mereka memperkirakan jumlah korban tewas masih akan bertambah.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Pada Jumat (30/9/2022) pekan lalu, seorang pengebom bunuh diri meledakkan dirinya di ruang belajar yang dipisahkan berdasarkan gender di lingkungan Dasht-e-Barchi, rumah bagi komunitas Muslim Syiah Hazara. Saat serangan berlangsung, ratusan siswa di sana tengah mengikuti ujian masuk universitas.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh
Berita Lainnya:
Penyakit Kian Merebak di Jalur Gaza Akibat Ketiadaan Air Bersih


Sejauh ini belum ada kelompok yang mengklaim bertanggung jawab atas insiden tersebut. Serangan bom bunuh diri itu telah memicu aksi protes yang diorganisasikan oleh sekelompok perempuan. Demonstrasi tidak hanya berlangsung di Kabu, tapi juga beberapa kota lainnya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Pada Sabtu (1/10/2022) lalu, sekitar 50 perempuan Afghanistan menggelar unjuk rasa di Dasht-e-Barchi untuk memprotes serangan bom bunuh diri. Dalam aksinya, mereka meneriakkan “Hentikan genosida Hazara, bukan kejahatan menjadi seorang Syiah”.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Presiden Palestina Akan Bahas Gaza di Sela Pertemuan WEF


Namun otoritas Taliban membubarkan aksi unjuk rasa tersebut. Saat pembubaran berlangsung, anggota Taliban tak hanya melepaskan tembakan ke udara, tapi juga memukuli sejumlah peserta aksi.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh


Kelompok Hazara Afghanistan telah menghadapi penganiayaan selama beberapa dekade. Mereka pun menjadi target Taliban saat kelompok tersebut masih berusaha menggulingkan pemerintahan Afghanistan sebelumnya yang didukung Amerika Serikat (AS). Kelompok Hazara juga kerap menjadi sasaran serangan ISIS. Taliban dan ISIS sama-sama menganggap Hazara “sesat”. 


Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi