Sabtu, 11/05/2024 - 09:18 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

BKSAP DPR: Parlemen Berperan Rumuskan Kebijakan Atasi Perubahan Iklim

ADVERTISEMENTS

Hal itu disampaikan dalam Sesi Kedua Sidang the 8th G20 Parliamentary Speakers Summit (P20) P20, di Gedung DPR, Kompleks Senayan, Kamis (6/10). “Semua itu dilakukan melalui tiga fungsi utamanya, yaitu legislatif, penganggaran, dan pengawasan,” kata Putu dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Jumat (7/10).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS


Dalam konteks tersebut, kata Putu, parlemen harus memastikan bahwa undang-undang atau tindakan tentang perubahan iklim bersifat inklusif dan sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan yang menyeimbangkan pilar ekonomi, sosial, dan lingkungan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah


 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh


Untuk mencapainya, Putu berpandangan bahwa anggota parlemen harus mengintegrasikan pendekatan berbasis hak asasi manusia (HAM) terhadap perubahan iklim.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh


“Mengarusutamakan dan meningkatkan visibilitas prinsip-prinsip hak asasi manusia nondiskriminasi, kesetaraan, akuntabilitas, dan partisipasi dalam pengambilan keputusan,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Polda Benarkan Pendeta Gilbert Dilaporkan Terkait Penistaan Agama
ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


Selain mendukung resolusi dan deklarasi tentang aksi iklim di forum internasional, seperti Interparliamentary Union (IPU), Putu mengatakan bahwa filosofi tersebut selalu dianjurkan karena memiliki manfaat sosial, ekonomi, dan lingkungan yang signifikan bagi rakyat.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh


 

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh


“Salah satu strateginya adalah memastikan partisipasi dan kontribusi manusia dalam aksi iklim yang tidak hanya akan menguntungkan planet ini tetapi ekonomi,” kata Putu.


Ia mengatakan masyarakat harus didorong untuk berpartisipasi dan berkontribusi dalam kegiatan terkait aksi iklim. Ia lantas mengambil contoh kearifan lokal Bali, yaitu filosofi Tri Hita Karana yang selalu dijunjung tinggi.


Filosofi tersebut, kata Putu, mendefinisikan hubungan antara manusia dan Tuhan, manusia dan alam, serta manusia dan sesama manusia. Di mana mengartikan bahwa Tuhan menciptakan alam untuk dijaga, dihormati, dilindungi, dan dilestarikan.

Berita Lainnya:
Pria Semarang Bawa Kabur Gadis 13 Tahun: Saya Setubuhi 4 Kali, Saya Suka


 


Kemudian, lanjut Putu, di Bali ada Hari Raya Nyepi sebagai bagian implementasi filosofi tradisional, yang mengharuskan masyarakat mematikan lampu dan tidak menggunakan peralatan elektronik selama 24 jam.


“Kami memiliki Subak. Pendekatan-pendekatan tersebut dapat dijadikan pedoman bagi kita untuk melakukan mitigasi perubahan iklim,” katanya.


Namun demikian, Putu mengakui bahwa tidak ada negara yang dapat menghadapi krisis iklim dengan sendirinya. Makanya, ia memandang prinsip penuh rasa tanggung jawab dan sesuai dengan kemampuan masing-masing masih harus diterapkan secara penuh dan efektif.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi