Senin, 17/06/2024 - 22:41 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

PBB Perpanjang Mandat Misi HAM di Venezuela

Dewan HAM PBB memperbarui mandat misi pencari fakta di Venezuela.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

JENEWA – Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (HAM PBB) memperbarui mandat misi pencari fakta di Venezuela. Namun Caracas menilai inisiatif ini sebagai alat untuk campur tangan dalam masalah domestik.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh

Mandat untuk memperpanjang Misi Pencari Fakta Independen Internasional untuk Venezuela (FFM) selama dua tahun lagi disetujui oleh 19 suara berbanding lima menentang. Sementara 23 abstain selama sesi Dewan di Jenewa pada Jumat (7/10/2022) waktu setempat.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah

Mereka yang menentang adalah Kuba, Bolivia, China, Eritrea dan Venezuela sendiri.  Misi PBB pertama kali dibentuk pada 2019 untuk menyelidiki dugaan pelanggaran hak asasi manusia di Venezuela. Perwakilan Venezuela di Dewan HAM, Duta Besar Hector Constant Rosales, menjuluki resolusi perpanjangan mandat itu “bermusuhan”.

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda
Berita Lainnya:
Bantah Klaim Zionis Israel, Pemerintah Gaza Tegaskan Korban adalah Warga Sipil  

Menteri Luar Negeri Venezuela Carlos Faria mengatakan di Twitter bahwa perpanjangan FFM adalah serangan baru terhadap Venezuela. “Misi dirancang untuk intervensionisme dan untuk pemalsuan realitas,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh

“Komisi ini adalah instrumen politik untuk pencemaran nama baik yang paling berani tentang masalah hak asasi manusia,” imbuhnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh

Pada September, laporan misi ketiga menemukan bahwa badan intelijen negara di bawah kepemimpinan Presiden Nicolas Maduro telah menekan oposisi melalui penahanan sewenang-wenang dan penyiksaan yang merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan. “Badan-badan intelijen memanfaatkan kekerasan seksual dan berbasis gender untuk menyiksa dan mempermalukan tahanan mereka setidaknya sejak 2014 dan pelanggaran dan kejahatan berlanjut hingga hari ini,” kata laporan itu.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh
Berita Lainnya:
Tak Cuma Penangkapan Netanyahu, Mahkamah Internasional Tambah Perintah Lain untuk Israel 

Pemerintah Venezuela menanggapi bahwa tuduhan laporan itu salah dan tidak berdasar. Pemerintah menegaskan bahwa Venezuela adalah negara demokratis dan sosial, berdasarkan supremasi hukum dan keadilan, yang berkomitmen untuk pemajuan, penghormatan dan perlindungan hak asasi manusia.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024

Di sisi lain, kelompok hak asasi manusia menyambut baik perpanjangan FFM. “Pembaruan ini merupakan tanda dukungan bagi korban pelanggaran hak asasi manusia yang tak terhitung jumlahnya yang telah, dan terus, dilakukan di negara ini,” kata Direktur Amnesti Internasional Amerika Erika Guevara Rosas di Twitter.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

Human Rights Watch menyebut perpanjangan FFM sangat penting dan mengatakan itu memainkan peran peringatan dini menjelang pemilihan presiden 2024.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

قَالَ ذَٰلِكَ مَا كُنَّا نَبْغِ ۚ فَارْتَدَّا عَلَىٰ آثَارِهِمَا قَصَصًا الكهف [64] Listen
[Moses] said, "That is what we were seeking." So they returned, following their footprints. Al-Kahf ( The Cave ) [64] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi