Penderita Alergi Tungau Debu Rumah Perlu Hindari Sofa Beludru-Pakai Karpet di Kamar

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
ADVERTISEMENTS

Tingkat keparahan gejala alergi tungau debu rumah bervariasi pada tiap penderita.

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Dokter spesialis penyakit dalam konsultan alergi imunologi klinis Prof Iris Rengganis menyarankan penderita alergi tungau debu menghindari penggunaan beludru, misalnya pada sofa. Sebab, debu akan menempel di sana.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

“Justru yang bikin alergi bukan debunya, tetapi tungau debu rumah, kutunya, sangat kecil tidak kelihatan dengan mata biasa, harus dengan mikroskop,” ujar dia dalam sebuah diskusi secara daring, dikutip Senin (10/10/2022).

ADVERTISEMENTS
ADVETISEMENTS

Gejala atau reaksi alergi memiliki tingkat keparahan yang bervariasi, mulai dari yang umum sampai yang parah (anafilaksis). Reaksi umum alergi bisa berupa bersin, ruam merah yang menonjol dan gatal; bibir, lidah, mata atau wajah bengkak; sakit perut, merasa sakit, muntah atau diare; kulit kering, merah dan pecah-pecah.

ADVERTISEMENTS

Prof Iris yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) itu juga menyarankan mereka dengan alergi tungau debu tidak menaruh karpet di kamar tidur. Hindari juga memelihara hewan berbulu seperti anjing dan kucing dan mengganti sofa dengan model tanpa kain.

ADVERTISEMENTS

sumber : Antara

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVETISEMENTS
ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version