Jumat, 26/04/2024 - 16:13 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Arab Saudi Bantah Putra Mahkota bin Salman Olok-olok Presiden AS

ADVERTISEMENTS

Harian AS Wall Street Journal mengatakan putra mahkota Saudi mengolok-olok Biden

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

ANKARA — Arab Saudi membantah laporan bahwa Putra Mahkota Mohammed bin Salman mengolok-olok Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dalam pertemuan secara personal.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

“Para pemimpin kerajaan selalu menghormati presiden AS. Kami sangat percaya pada pentingnya hubungan yang didasarkan pada rasa saling menghormati,” kata Menteri Luar Negeri Saudi Pangeran Faisal bin Farhan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Tuduhan ini sepenuhnya salah,” tekan dia.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Korut Kirim Delegasi ke Iran di Tengah Dugaan Kerja Sama Senjata

The Wall Street Journal, mengutip sumber-sumber Saudi, mengatakan bahwa bin Salman mengolok-olok Biden secara pribadi, melecehkan dia karena kesalahannya dan mempertanyakan ketajaman mentalnya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Menurut harian AS itu, sumber mengatakan putra mahkota telah memberi tahu penasihat bahwa dia tidak terkesan dengan Biden sejak menjabat sebagai Wakil Presiden dan dia lebih memilih mantan Presiden Donald Trump.

Juru bicara Gedung Putih Karine Jean-Pierre menggambarkan tuduhan itu sebagai tindakan “konyol.”

“Presiden sudah sangat jelas sejak awal pemerintahan ini bahwa kami perlu meninjau kembali hubungan kami dengan Arab Saudi,” kata Jean-Pierre.

Berita Lainnya:
Kemenlu Imbau WNI di Taiwan Tetap Waspada Gempa Susulan

“Keputusan yang dibuat OPEC+ baru-baru ini, kami melihatnya sejalan dengan kepentingan Rusia. Dan itu akan merugikan banyak pihak, banyak ekonomi di seluruh dunia,” tambah juru bicara Gedung Putih.

Pada 5 Oktober, Arab Saudi, yang memimpin organisasi OPEC+, memutuskan untuk mengurangi produksi minyak sekitar 2 juta barel per hari.

Biden secara vokal mengkritik keputusan tersebut, dan memperingatkan konsekuensi yang akan datang, tetapi tanpa memberikan rincian terkait tanggapannya.

 

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/arab-saudi-bantah-putra-mahkota-bin-salman-olok-olok-presiden-as/2720507

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi