Sabtu, 27/04/2024 - 12:21 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Sulut Perpecahan, PSI Minta Ade Armando Instrospeksi Diri

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH -Aktivis media sosial Ade Armando kembali berulah. Kali ini, Ade membuat pernyataan yang menyebut faktor agama sangat menentukan kemenangan Pilpres 2024.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Utamanya untuk mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ketimbang Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Menanggapi pernyataan tersebut, politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jakarta, Michael Victor Sianipar, menyayangkan narasi berbau SARA yang diungkapkan Ade Armando.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Menurutnya, pernyataan itu justru menyulut perpecahan antar umat beragama di Indonesia, bahwa seolah umat beragama tertentu harus bersikap sama terkait suatu pilihan politik dalam pemilihan presiden.

ADVERTISEMENTS

“Saya sangat menyayangkan narasi pecah belah ini. Sebagai seorang nasionalis dan seorang Kristen, saya merasa apa yang disampaikan Ade Armando berpotensi menyulut perpecahan antar umat beragama,” kata Michael.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
KPK Bakal Pantau Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran

Ketua DPW PSI DKI Jakarta itu menegaskan bahwa setiap warga negara punya hak untuk menentukan pilihannya sendiri. Narasi Ade justru membuat situasi politik menjadi panas dan menumbuhkan rasa tidak percaya antara unsur masyarakat.

“Tolong introspeksi diri, dan jangan menebar narasi kebencian dan mengakibatkan perpecahan bangsa yang berkepanjangan,” tegas Michael.

Kepada Ade Armando, anak buah Giring Ganesha itu juga berharap agar pernyataan yang sudah ramai beredar itu bisa diralat dan tidak berulang lagi.

“Saya kenal Bang Ade sudah lama, saya sayangkan pernyataan Beliau. Saya harap Bang Ade bisa mengakui dan meralat, dan agar ke depan tidak lagi mengeluarkan pernyataan yang tidak sensitif seperti ini,” kata Michael.

Berita Lainnya:
Hakim MK Singgung Minimnya Peran Risma dalam Penyaluran Bansos: Ada Apa Nih Bu Mensos?

Michael meminta para elit untuk berkomitmen menjaga persatuan. Pilihan politik yang berbeda jangan dibesarkan menjadi pemisah dalam kehidupan bermasyarakat. Para opinion leader dan elit politik perlu lebih bijak menyampaikan pendapatnya agar tidak menyulut masyarakat.

“Kalau benar kita sama-sama sayang bangsa ini, jangan kita pancing perpecahan dengan kalimat-kalimat yang mudah disalah artikan. Banyak orang yang melihat perkataan dan perbuatan kita, apalagi kita yang sering menjadi influencer di media dan ranah publik. Kita harus bisa menjadi contoh yang baik dan bijak berbicara,” tutup Michael.

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi