Sabtu, 27/04/2024 - 01:38 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Turki Kecam Serangan di Kamp Sipil di Idlib Suriah

ADVERTISEMENTS

Kamp-kamp tersebut menampung para pengungsi internal.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 ANAKARA — Turki pada Senin (7/11/2022) malam waktu setempat mengecam keras serangan mematikan di kamp-kamp provinsi Idlib barat laut Suriah dekat perbatasan Turki. Kamp-kamp tersebut menampung para pengungsi internal.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


“Kami mengutuk keras tiga serangan terpisah di kamp-kamp di Idlib yang menewaskan sembilan orang dan melukai 70 lainnya,” kata pernyataan Kementerian Luar Negeri Turki seperti dilansir laman Anadolu Agency, Selasa (8/11/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Turki menegaskan bawa serangan tersebut merusak upaya untuk menjaga stabilitas dan justru semakin memperburuk situasi kemanusiaan di kawasan itu. “Kementerian mendesak pihak terkait untuk mematuhi kesepakatan dan menghentikan serangan terhadap warga sipil,” kata Kemenlu Turki.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
AS Desak Penyelidikan Atas Serangan Israel yang Sasar Pekerja Kemanusiaan


Turki mengatakan, akan melanjutkan upayanya untuk memastikan stabilitas di kawasan itu dan memberikan bantuan kemanusiaan kepada mereka yang membutuhkan.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Sedikitnya sembilan orang tewas dan puluhan terluka setelah pasukan pemerintah Suriah menargetkan permukiman tenda keluarga pengungsi di provinsi barat laut Idlib yang dikuasai pemberontak. Aktivis oposisi dan responden pertama melaporkan bahwa pasukan pemerintah menembakkan sekitar 30 roket, termasuk ke arah kamp Maram pada Ahad pekan lalu yang menewaskan sembilan orang dan melukai 25 lainnya.  

Berita Lainnya:
Bombardir Israel Bisa Perburuk Situasi, Rezim Iran Terancam Runtuh Imbas Keruwetan Masalah Domestik


Layanan pertahanan sipil oposisi mengatakan tiga anak dan seorang wanita termasuk di antara mereka yang tewas dalam serangan di kamp-kamp yang penuh sesak. Di sana, lebih dari 70 orang terluka dan dilarikan ke rumah sakit lapangan.


“Tidak ada pangkalan militer atau gudang atau barak pemberontak di sini. Hanya warga sipil,” kata Seraj Ibrahim, penyelamat organisasi White Helmets yang didukung Barat, ketika dihubungi melalui telepon.

sumber : Reuters

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi