Senin, 17/06/2024 - 20:35 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

DIGITALEKONOMI

Airlangga: Presiden Ajak Seluruh Pihak di KTT APEC Bangun Ekosistem Ekonomi Digital

Ekosistem ekonomi digital perlu dibangun agar ramah bagi UMKM.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

BANGKOK—Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menuturkan, Presiden Joko Widodo menekankan pentingnya kerja sama dan kolaborasi seluruh pihak di KTT APEC untuk membangun ekosistem ekonomi digital. Ekonomi digital menjadi isu yang selalu dibawa Presiden Jokowi saat menghadiri serangkaian agenda KTT APEC di Bangkok, Thailand.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh


Menurut Airlangga, pada agenda pertemuan pertama retreat dengan pemimpin APEC, Presiden menegaskan pentingnya penguatan kerja sama yang konkrit dalam jangka pendek dan panjang untuk memastikan ketahanan pangan, ekonomi digital, dan ekonomi hijau. “Secara khusus Bapak Presiden angkat perlunya membangun ekosistem ekonomi digital yang ramah bagi UMKM dan startup,” tutur Airlangga di sela mendampingi Presiden Jokowi di KTT APEC, di Bangkok, Thailand, dalam keterangan, Jumat (18/11/2022).

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Capai Target Dividen, Komisi VI Angkat Dua Jempol untuk Erick Thohir


Menko Perekonomian menilai, sangat wajar Jokowi membawa isu ekonomi digital di KTT APEC. Sebab, di Indonesia sendiri, ada 65 juta unit UMKM dan lebih dari 2.300 startup. Hal inilah yang membuat Indonesia ikut mendukung inisiatif Thailand melalui Bangkok Rulse for Bio Circular Green Economy (BCG). Sebab, inisiatif Thailand ini akan membuka akses teknologi, inovasi, dan peningkatan kapasitas dalam pembangunan hijau.

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda


Airlangga yang juga Ketua Umum DPP Partai Golkar ini mengaku, isu ekonomi digital juga dibawa Presiden Jokowi saat menggelar pertemuan dengan kalangan bisnis di KTT APEC. Kepada kalangan bisnis, Jokowi menekankan digitalisasi menjadi kunci pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh
Berita Lainnya:
Menanti Data Inflasi AS, Acuan The Fed Turunkan Suku Bunga


Menurut Menko Perekonomian, pandemi Covid-19 telah mempercepat transformasi digital. Namun masih terdapat kesenjangan akses bagi kaum perempuan dan kaum rentan. Berdasarkan catatannya, dari 37 persen populasi dunia yang belum memiliki akses internet, sebesar 96 persen berasal dari negara berkembang. Terutama kaum wanita dan kelompok rentan.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh


“Oleh karena itu Bapak Presiden menekankan dua hal, pertama mendorong kesetaraan akses digital melalui kerja sama pembiayaan investasi dan kemitraan swasta-pemerintah untuk pembangunan infrastruktur digital. Kedua Bapak Presiden juga menyampaikan pentingnya penguatan SDM sektor melalui kerja sama pendidikan pelatihan dan peningkatan kapasitas terutama untuk wanita dan kaum rentan,” tegas Airlangga.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

وَإِذِ اعْتَزَلْتُمُوهُمْ وَمَا يَعْبُدُونَ إِلَّا اللَّهَ فَأْوُوا إِلَى الْكَهْفِ يَنشُرْ لَكُمْ رَبُّكُم مِّن رَّحْمَتِهِ وَيُهَيِّئْ لَكُم مِّنْ أَمْرِكُم مِّرْفَقًا الكهف [16] Listen
[The youths said to one another], "And when you have withdrawn from them and that which they worship other than Allah, retreat to the cave. Your Lord will spread out for you of His mercy and will prepare for you from your affair facility." Al-Kahf ( The Cave ) [16] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi