Minggu, 26/05/2024 - 21:13 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

DIGITALEKONOMI

Airlangga: Presiden Ajak Seluruh Pihak di KTT APEC Bangun Ekosistem Ekonomi Digital

Ekosistem ekonomi digital perlu dibangun agar ramah bagi UMKM.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

BANGKOK—Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menuturkan, Presiden Joko Widodo menekankan pentingnya kerja sama dan kolaborasi seluruh pihak di KTT APEC untuk membangun ekosistem ekonomi digital. Ekonomi digital menjadi isu yang selalu dibawa Presiden Jokowi saat menghadiri serangkaian agenda KTT APEC di Bangkok, Thailand.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan


Menurut Airlangga, pada agenda pertemuan pertama retreat dengan pemimpin APEC, Presiden menegaskan pentingnya penguatan kerja sama yang konkrit dalam jangka pendek dan panjang untuk memastikan ketahanan pangan, ekonomi digital, dan ekonomi hijau. “Secara khusus Bapak Presiden angkat perlunya membangun ekosistem ekonomi digital yang ramah bagi UMKM dan startup,” tutur Airlangga di sela mendampingi Presiden Jokowi di KTT APEC, di Bangkok, Thailand, dalam keterangan, Jumat (18/11/2022).

Berita Lainnya:
BI dan IFSB Susun Rencana Pengembangan Keuangan Syariah Global


Menko Perekonomian menilai, sangat wajar Jokowi membawa isu ekonomi digital di KTT APEC. Sebab, di Indonesia sendiri, ada 65 juta unit UMKM dan lebih dari 2.300 startup. Hal inilah yang membuat Indonesia ikut mendukung inisiatif Thailand melalui Bangkok Rulse for Bio Circular Green Economy (BCG). Sebab, inisiatif Thailand ini akan membuka akses teknologi, inovasi, dan peningkatan kapasitas dalam pembangunan hijau.


Airlangga yang juga Ketua Umum DPP Partai Golkar ini mengaku, isu ekonomi digital juga dibawa Presiden Jokowi saat menggelar pertemuan dengan kalangan bisnis di KTT APEC. Kepada kalangan bisnis, Jokowi menekankan digitalisasi menjadi kunci pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Jokowi: Pabrik Industri Baterai Mulai Operasinya Bulan Depan


Menurut Menko Perekonomian, pandemi Covid-19 telah mempercepat transformasi digital. Namun masih terdapat kesenjangan akses bagi kaum perempuan dan kaum rentan. Berdasarkan catatannya, dari 37 persen populasi dunia yang belum memiliki akses internet, sebesar 96 persen berasal dari negara berkembang. Terutama kaum wanita dan kelompok rentan.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


“Oleh karena itu Bapak Presiden menekankan dua hal, pertama mendorong kesetaraan akses digital melalui kerja sama pembiayaan investasi dan kemitraan swasta-pemerintah untuk pembangunan infrastruktur digital. Kedua Bapak Presiden juga menyampaikan pentingnya penguatan SDM sektor melalui kerja sama pendidikan pelatihan dan peningkatan kapasitas terutama untuk wanita dan kaum rentan,” tegas Airlangga.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi