Selasa, 07/05/2024 - 09:33 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

Sri Mulyani Siapkan Cadangan Kas Rp 200 T Antisipasi Ekonomi Global

ADVERTISEMENTS

Pembiayaan APBN 2023 akan dihadapkan pada dua risiko utama.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 JAKARTA — Pemerintah menyiapkan kas cadangan sebesar Rp 200 triliun untuk mengantisipasi ketidakpastian ekonomi global pada 2023. Adapun kas tersebut didapatkan dari keuntungan harga komoditas pada tahun ini.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan pembiayaan APBN 2023 akan dihadapkan pada dua risiko utama. Pertama, kenaikan suku bunga dan kedua pelemahan nilai tukar rupiah. “Adanya pembiayaan yang berlimpah dengan windfall profit dari pendapatan baik pajak maupun bukan pajak, kami mengakumulasikan tahun depan itu minimal Rp 200 triliun,” ujarnya saat webinar dikutip Senin (26/12/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Sri Mulyani Temui Bos ADB Bahas Pendanaan Transisi Energi
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Menurutnya pada tahun depan tidak ada lagi bantuan spesial dari Bank Indonesia berupa burden sharing. Adapun kerja sama pemerintah dan bank sentral lewat pembelian surat berharga negara murah juga sudah berakhir pada 2022.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

“Bandingkan dengan SKB III yang nilainya Rp 225 triliun. Saya lakukan sekarang dengan mengumpulkan SiLPA. Jadi walaupun tahun depan tidak ada lagi SKB, saya punya bantalan pembiayaan,” ucapnya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Sri Mulyani Ajak Malaysia Perkuat Kerja Sama Keuangan Syariah

Kendati demikian, Sri Mulyani menyiapkan sejumlah strategi untuk meningkatkan porsi pembiayaan yang berasal dari pinjaman bilateral dan multilateral.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Kita upsizing pembiayaan yang tidak tergantung volatilitas market seperti pinjaman berasal dari bilateral dan multilateral. Itu lebih aman dan akan dimaksimalkan,” ucapnya.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi