90 persen orang yang didiagnosis menderita kanker kandung kemih berusia di atas 55.
JAKARTA — Sebanyak 82.290 orang Amerika didiagnosis menderita kanker kandung kemih pada 2023. Menurut American Cance Society, sekitar 90 persen orang yang didiagnosis menderita kanker kandung kemih berusia lebih dari 55 tahun, dan 73 adalah usia rata-rata diagnosis.
“Sebagian besar pasien kanker kandung kemih didiagnosis dengan kanker yang tidak mengancam jiwa, tetapi cenderung agresif,” ujar ahli urologi Mark Tyson, seperti dilansir laman Eat This Not That, Sabtu (11/2/2023).
Kanker kandung kemih, meskipun tidak mengancam jiwa saat pertama kali didiagnosis, cenderung kambuh. Terkadang menyebabkan pasien harus menjalani berbagai prosedur dan perawatan dan hal-hal semacam itu.
Tingkat kelangsungan hidup lima tahun untuk penderita kanker kandung kemih adalah 77 persen, tingkat kelangsungan hidup 10 tahun adalah 70 persen, dan tingkat kelangsungan hidup 15 tahun adalah 65 persen. Faktor individu seperti kesehatan secara keseluruhan dan faktor risiko berdampak signifikan pada hasil.
“Jenis kanker kandung kemih yang didiagnosis sebagian besar pasien adalah karsinoma urothelial,” ujar dr Tyson.
Ada jenis kanker kandung kemih lainnya, seperti adenokarsinoma dan karsinoma sel kecil, tetapi karsinoma urothelial adalah yang paling umum. Beberapa karsinoma urothelial memiliki apa yang disebut histologi varian, dan ini bisa berupa plasmacytoid, micropapillary, microcystic. Ini adalah tumor yang umumnya meningkatkan agresivitas karsinoma urothelial.
Namun selain jenis sel, Anda juga perlu mengetahui tingkat dan stadium tumor Anda. Tumor ini umumnya dinilai sebagai tingkat rendah dan tingkat tinggi, dengan kanker tingkat tinggi menjadi lebih agresif. Tingkat, stadium, dan jenis kanker semuanya digunakan untuk menentukan jenis perawatan yang akan Anda terima.
Berikut adalah tanda kanker kandung kemih yang harus Anda waspadai:
Darah dalam urine
Tanda paling umum dari kanker kandung kemih adalah darah dalam urine (hematuria). “Biasanya berdarah,” ujar dr Tyson.
Pasien biasanya akan diberi tahu bahwa mereka memiliki darah dalam urin pada tes yang dilakukan oleh dokter perawatan primer atau sebaliknya, atau mereka akan melihat darah dalam urin mereka. Dan situasi semacam itu memerlukan evaluasi urologis segera. Ini adalah salah satu masalah besar dengan keterlambatan diagnosis.
“Jika terjadi perdarahan, memang membutuhkan perhatian segera.”
Sakit saat buang air kecil
Gejala umum lainnya adalah buang air kecil yang menyakitkan dan buang air kecil terus-menerus (terutama pada malam hari).
Perubahan dalam gejala kencing mereka bukan presentasi umum, tetapi frekuensi dan urgensi dan nokturia, terutama gejala buang air kecil yang menjengkelkan sedikit lebih umum dengan penyakit yang cukup agresif. Anda akan melihat ini lebih umum dengan beberapa varian, tidak harus karsinoma urothelial rutin, tetapi beberapa jenis penyakit yang lebih esoteris.
Kadang-kadang dapat muncul dengan perubahan dramatis pada fungsi berkemih. “Tapi umumnya, itu berdarah,” kata dia.
Sumber: Republika
