Jumat, 26/04/2024 - 13:14 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Alokasi Pupuk Subsidi di Samosir Naik 15 Persen

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA — Pupuk Indonesia menyatakan Kementerian Pertanian menetapkan alokasi pupuk subsidi di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, naik 15 persen menjadi 13.931 ton pada 2023, dari sebelumnya 12.018 ton. Alokasi ini untuk dua jenis pupuk, yaitu urea dan NPK.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Alokasi pupuk bersubsidi di Kabupaten Samosir untuk tahun 2023 mencapai 13.931,095 ton untuk jenis pupuk urea dan NPK. Hal ini mengalami peningkatan sebesar 15,91 persen dibandingkan dengan alokasi tahun 2022 sebanyak12.018 ton untuk jenis pupuk urea dan NPK,” kata Vice President Penjualan Wilayah 1 PT Pupuk Indonesia (Persero) Wawan Arjuna dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (23/2/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Wawan mengatakan alokasi pupuk subsidi di Kabupaten Samosir akan didistribusikan ke sembilan kecamatan sesuai ketentuan yang berlaku. Rincian alokasi tersebut terdiri atas jenis pupuk urea sebanyak 7.552 ton dan NPK 6.378 ton.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Wawan memastikan seluruh alokasi pupuk subsidi tersebut akan diterima petani yang memenuhi kriteria, seperti yang tertuang dalam Peraturan Menteri Pertanian Nomor 10 Tahun 2022 tentang Tata Cara Penetapan Alokasi dan Harga Eceran Tertinggi (HET) Pupuk Bersubsidi di Sektor Pertanian. Pada aturan itu, pemerintah memfokuskan subsidi pupuk pada dua jenis, yaitu urea dan NPK.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Harga Gabah dan Jagung Turun, Jokowi Minta Bulog Segera Lakukan Penyerapan

Pada aturan yang baru, Wawan menambahkan terjadi perubahan pada komoditas tanaman yang mendapatkan subsidi pupuk, yaitu terdapat sembilankomoditas yang mendapat subsidi pupuk, mulai dari tanaman pangan seperti padi, jagung, dan kedelai. Lalu, tanaman hortikultura yang terdiri cabai, bawang merah, bawang putih, hinggasubsektor perkebunan yang terdiri atas tebu rakyat, kopi, dan kakao.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Dengan kata lain, di luar sembilankomoditas tersebut tidak lagi berhak mendapat alokasi pupuk bersubsidi. “Pada tahun 2023, petani yang berhak mendapatkan pupuk subsidi juga berubah dari sebelumnya dimasukkan e-RDKK, kini menjadi e-Alokasi yang merupakan perangkat dan prosedur elektronik yang berfungsi menghimpun dan menetapkan data alokasi pupuk subsidi,” tambah Wawan.

Wawan mengungkapkan bahwa stok pupuk subsidi di Kabupaten Samosir tercatat sebanyak 663 ton per tanggal 21 Februari 2023 atau 100 persen dari ketentuan minimum yang ditetapkan pemerintah. Stok pupuk subsidi ini akan didistribusikan ke sembilankecamatan, yakni Sianjur Mula-Mula, Harian, Sitio-tio, Palipi, Nainggolan, Onan Runggu, Pangururan, Ronggur Nihuta, dan Simanunda sesuai dengan alokasi Dinas Pertanian Samosir.

Berita Lainnya:
Indef Minta Pemerintah Cermati Urgensi Skema Power Wheeling

Realisasi penyaluran atau pendistribusian pupuk subsidi di Kabupaten Samosir tercatat sudah mencapai 2.533 ton yang terdiri atasurea sebanyak 1.251 ton dan NPK 1.302 ton per tanggal 21 Februari 2023. Sementara secara keseluruhan di Provinsi Sumatera Utara, stok pupuk subsidi tercatat sebanyak 29.183 ton atau setara 171 persen dari ketentuan stok minimum, yaitu 17.009 ton.

Dengan begitu, stok pupuk subsidi yang disiapkan Pupuk Indonesia mencukupi kebutuhan petani sampai tiga pekanke depan, sedangkan dari sisi realisasi penyaluran atau pendistribusian telah disalurkan 31.025 ton yang terdiri atasurea sebanyak 16.825 ton dan NPK 14.200 ton.

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi