Senin, 06/05/2024 - 10:46 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Peternak Lampung Selatan Diimbau Segera Lapor Unggas Mati Mendadak

ADVERTISEMENTS

Dinas Peternakan Kabupaten Lampung Selatan mengimbau peternak apabila menemukan unggas yang mati secara mendadak, terutama dalam jumlah yang banyak.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

 LAMPUNG SELATAN — Dinas Peternakan Kabupaten Lampung Selatan mengimbau peternak apabila menemukan unggas yang mati secara mendadak, terutama dalam jumlah yang banyak. Pihaknya meminta untuk segera melapor ke Dinas Peternakan setempat, sebagai langkah antisipasi penyebaran virus flu burung.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Jadi jika ada kematian unggas secara mendadak, yang pertama harus dilakukan oleh peternak adalah melapor ke Dinas Peternakan, agar segera dilakukan langkah antisipasi,” kata Kepala Dinas Peternakan Lampung Selatan Rini Ariasih, di Kalianda, Lampung Selatan, Selasa (7/3/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Refly Harun Duga Kemesraan Antara Prabowo dan Jokowi Akan Berakhir Sebelum Pelantikan Presiden
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Selanjutnya dia mengatakan, hal tersebut dapat dilakukan, seperti pengambilan sampel hingga diagnostik penyakit dari unggas tersebut. Dengan demikian, pihak dinas setempat dapat memastikan apakah kematian unggas tersebut disebabkan oleh virus flu burung atau bukan.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

“Kalau masyarakatnya cepat lapor kan jadi kita bisa langsung melakukan pencegahan dan mengantisipasi penyebaran,” kata dia .

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Jadi, kata dia lagi, unggas yang mati sebaiknya dikuburkan di dalam tanah dengan lokasi yang tidak berdekatan dengan kandang maupun tempat tinggal manusia, untuk mengantisipasi penularan. Sebelum dikubur, unggas yang mati tersebut disarankan untuk dilakukan disinfeksi terlebih dahulu.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Gerindra Ngarep Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Menurut Rini, unggas yang terinfeksi virus flu burung tersebut, biasanya menunjukkan gejala pernapasan seperti sesak napas pada hewan unggas, dan akan cenderung mulutnya terbuka. Gejala lain yang mungkin timbul seperti tidak mau berjalan, memojok, hingga terlihat lelah.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

“Kami ada call center dan puskeswan yang responsnya cepat untuk masyarakat yang ingin melapor apabila terjadi gejala pada hewan ternaknya,” ujar dia.

Dia menambahkan, walaupun belum diketahui potensi penularan flu burung terhadap manusia, tetap meminta agar pemilik ternak menggunakan alat pelindung diri, untuk mengantisipasi penularan virus tersebut.

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi