Rabu, 01/05/2024 - 04:59 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMISYARIAH

Kenapa Rencanakan Keuangan dengan Syariah Bisa Lebih Berkah?

ADVERTISEMENTS

Industri keuangan syariah dapat menggerakan ekonomi secara riil sehingga dampaknya meluas. (ilustrasi)

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

JAKARTA — Perencana Keuangan Bersertifikat Rista Zwestika mengungkapkan betapa urgensinya dalam merencanakan keuangan dengan cara syariah. Rista menuturkan, dengan perencanaan keuangan syariah maka bisa lebih berkah.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Rista menuturkan, alokasi keuangan lebih bijak jika juga menyiapkan dana untuk infaq dan sedekah. “Merencanakan keuangan itu bukan hanya mikirin saat ini saja tapi bagaimana saat di akhirat. Itu kita juga lebih tenang kembali,” kata Rista dalam Webinar II Edukasi Keuangan Syariah bertema Merdeka Finansial dengan Produk Keuangan Syariah, Kamis (30/3/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Dengan melakukan perencanaan keuangan secara syariah, Rista mengatakan seseorang juga mendukung kesejahteraan individu dan masyarakat. Hal itu menurutnya juga bisa membuat kehidupan lebih tenang.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Indef: Perlu Ada Studi Sosiologi Optimalkan Potensi Ekonomi Syariah

Selain itu, Rista menuturkan, nantinya juga memiliki kesiapan dan mitigasi risiko yang baik. “Karena saat ini sejak pandemi menjadi kegundahan, bagaimana sih kita bisa siap memiliki dana darurat dan mitigasi risikonya?” jelas Rista.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Dia menuturkan, melakukan perencanaan keuangan syariah juga dapat mengangkat maqashid syariah yaitu tujuan yang ingin dicapai oleh syariat agar kemaslahatan manusia bisa terwujud. Sementara di sisi lain juga bisa membantu mencapai kebebasan finansial dan kebahagian sekaligus keberkahan yang baik dunia dan akhirat serta distribusikan kekayaan yang lebih baik untuk generasi mendatang.

Rista menegaskan, risiko dalam kehidupan datang begitu saja tanpa pernah permisi. “Yang namanya risiko berpotensi merusak kondisi keuangan kita dalam skala besar. Makanya Allah memerintahkan untuk rencanakan lebih baik daripada tidak sama sekali,” ucap Rista.

Berita Lainnya:
Musim Kemarau Jadi Berkah Petani Garam Aceh Utara

Senada dengan Anggota Bidang Sosial dan Komunikasi Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbisindo), Anton Sukarna mengatakan generasi muda bahkan juga harus paham dalam merencanakan kehidupan masa depan. Anton menuturkan, merencanakan masa depan merupakan bagian dari kewajiban sesuai dalam Surat Al Hasyr Ayat 18.

“Disebutkan bahwa sebagai orang beriman kita harus bertaqwa kepada Allah dan harus memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok. Ini berarti kita harus merencanakan sesuatu,” jelas Anton.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi