Rabu, 01/05/2024 - 07:56 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Jokowi Minta Perusahaan Tambang Rehabilitasi dan Reklamasi Lahan

ADVERTISEMENTS

Presiden Joko Widodo. Jokowi meminta seluruh perusahaan tambang di Indonesia agar melakukan rehabilitasi dan reklamasi terhadap lahan yang telah digunakan untuk pertambangan.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta seluruh perusahaan tambang di Indonesia agar melakukan rehabilitasi dan reklamasi terhadap lahan yang telah digunakan untuk pertambangan. Proses rehabilitasi dan reklamasi pascatambang tersebut juga harus dilakukan dengan baik sesuai standar internasional yang berlaku.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Hadiri Open House Jokowi, AHY Bawa Salam dari SBY

“Semua melakukan rehabilitasi, semua perusahaan tambang melakukan reklamasi dengan standar-standar internasional yang baik, standar-standar lingkungan yang baik, saya kira tidak sulit,” ujar Jokowi dalam keterangannya usai meninjau sekaligus meresmikan Taman Kehati Swerigading Wallacea di PT Vale Indonesia, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Kamis (30/3/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Jokowi menyebut, pemerintah akan segera mengeluarkan kebijakan agar perusahaan tambang melakukan rehabilitasi dan reklamasi pascatambang.

ADVERTISEMENTS

“Akan saya paksa untuk mau dengan peraturan dan tidak mahal,” kata Jokowi.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Presiden Jokowi Berlabuh ke Partai Apa? Budi Arie: Warnanya Tunggu

Selain itu, pemerintah juga akan melakukan evaluasi terhadap area pertambangan yang sudah rusak. Jokowi menilai, manajemen pengawasan lapangan di Indonesia masih kurang baik, sehingga harus terus diperkuat.

“Kelemahan kita adalah di management control lapangan. Ini yang mau kita perkuat itu, sehingga semua harus. Bukan hal yang sulit setelah saya melihat di lapangan,” ujar dia.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi