Selasa, 07/05/2024 - 15:28 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Cina Serukan Israel Kendalikan Diri

ADVERTISEMENTS

BEIJING — Pemerintah Cina mengutarakan keprihatinan atas eskalasi ketegangan antara Israel dan Palestina, khususnya pasca aksi kekerasan terhadap jamaah Muslim di kompleks Masjid Al-Aqsa. Beijing secara khusus menyerukan Israel agar mampu mengendalikan diri dan tak mengambil tindakan yang dapat memperkeruh situasi.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

“Cina sangat prihatin atas eskalasi konflik Palestina-Israel baru-baru ini. Kami menyerukan kepada semua pihak, khususnya Israel, untuk menunjukkan ketenangan dan pengendalian diri serta segera menghentikan semua ucapan dan perbuatan yang dapat meningkatkan ketegangan, guna mencegah eskalasi situasi lebih lanjut,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Cina Mao Ning dalam pengarahan pers, Kamis (6/4/2023), dikutip laman resmi Kemenlu Cina.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Mao menjelaskan, isu terkait status Yerusalem merupakan hal rumit dan sensitif. Dia mengatakan, pihak-pihak terkait perlu bertindak sesuai resolusi PBB yang relevan dan dengan sungguh-sungguh menjaga status quo sejarah tempat-tempat suci di Yerusalem.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Kunjungan Xi Jinping ke Eropa dalam Lima Tahun Terakhir, Apa Agendanya? 
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Sementara itu, masyarakat internasional perlu bertindak dengan rasa urgensi yang lebih kuat dan mengambil langkah-langkah konkret dalam memajukan solusi dua negara, bekerja untuk penyelesaian masalah Palestina yang komprehensif, adil dan langgeng sejak dini, serta mewujudkan perdamaian koeksistensi antara Palestina dan Israel,” kata Mao.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Pada Kamis lalu, militer Israel mengungkapkan, terdapat 34 roket diluncurkan dari Lebanon. Roket itu diarahkan ke wilayah utara Israel. Itu menjadi serangan terbesar sejak 2006, yakni ketika Israel berperang dengan kelompok Hizbullah Lebanon.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Dari 34 roket yang ditembakkan, 25 di antaranya berhasil dicegat sistem pertahanan udara Israel. Israel menuduh Hamas sebagai kelompok yang bertanggung jawab atas serangan dari Lebanon tersebut. Sebelumnya Hamas pun sudah meluncurkan sejumlah roket ke Israel dari Jalur Gaza. Aksi serangan itu merupakan respons Hamas atas aksi kekerasan yang dilakukan aparat keamanan Israel terhadap jamaah Muslim di kompleks Masjid Al-Aqsa.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh
Berita Lainnya:
Hadapi Hizbullah, Israel Siapkan Serangan di Utara Lebanon

Pada Jumat (7/4/2023) pagi, militer Israel membalas serangan terhadapnya dengan menyerang situs-situs milik Hamas di Lebanon dan Jalur Gaza. Ledakan keras mengguncang berbagai wilayah di Gaza. Israel mengungkapkan, serangan pesawat tempurnya berhasil mengenai sejumlah sasaran, termasuk terowongan dan lokasi pembuatan senjata Hamas. Serangan udara Israel juga merusak atau menghancurkan senapan mesin berat yang digunakan untuk tembakan anti-pesawat.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Sementara di Lebanon, menurut dua sumber keamanan, serangan Israel menghantam bangunan kecil di tanah pertanian dekat daerah yang diduga menjadi lokasi peluncuran roket untuk menyerang Israel. Menurut seorang anggota Pertahanan Sipil Lebanon, tidak ada korban jiwa akibat serangan Israel. (Kamran Dik

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi