Minggu, 05/05/2024 - 23:46 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

PKB Usulkan Dana Desa ke Depan Menjadi Rp 5 Miliar Per Tahun

ADVERTISEMENTS

 TULUNGAGUNG — Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar melakukan safari ramadan di Desa Jarakan, Kecamatan Gondang, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Minggu (16/4/2023). Dalam kunjungannya, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang akan maju sebagai calon Presiden pada Pemilu 2024 ini, mengajak Kepala Desa, sejumlah tokoh dan aktivis desa untuk bahu membahu membangun desa. 

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Sebagai komitmen untuk turut serta membangun desa, Muhaimin mengusulkan kenaikan dana desa dari Rp1 miliar menjadi Rp5 miliar per desa. “Kenaikan dana desa ini demi kemajuan dan kesejahteraan Indonesia. Sebab kata dia, Indonesia maju dan sejahtera hanya mungkin terwujud jika desa maju dan sejahtera. Cara layak membangun Indonesia adalah membangunnya dari desa,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Saya dan PKB akan perjuangkan meningkatkan dana desa dari Rp 1 miliar menjadi Rp5 miliar per Desa. Kita menaikkan 5 kali lipat. Kami sudah membuat perhitungan hati-hati dan matang tentang ini. Insyaallah besaran anggaran negara kita berkemampuan untuk menyokong kenaikan dana desa,” ujar Muhaimin kepada sejumlah wartawan usai berdialog di pendopo rest area desa ‘Mbale Seduh Desa Jarakan’.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
KPK akan Kembali Tangkap Bupati Mimika Eltinus Omaleng
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Lebih lanjut Wakil Ketua DPR RI ini menyampaikan jika kenaikan dana desa mutlak diperlukan. Sebab, saat ini waktu yang tepat mencanangkan satu program besar yaitu membangun Indonesia dari desa. 

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

“Pilar utama pembangunan desa adalah sumber daya manusia. Fokus kita adalah warga desa yang sehat dan pintar. Maka, desa sehat dan desa pintar adalah dua program yang wajib kita jalankan dan sukseskan,” jelasnya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Apalagi kata dia, jalan menuju pembenahan desa sudah dimulai secara serius di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Fokus saat ini kata dia adalah melanjutkan semua program dan kebijakan yang baik serta melakukan perbaikan dan pengembangan lebih lanjut.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Itulah yang saya istilahkan “Mengelola Kesinambungan dan Menggerakkan Perubahan” dalam pembangunan desa. Inilah yang perlu kita kerjakan saat ini,” imbuhnya.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Laporan Keuangan Kuartal Pertama 2024, Telkom Catat Laba Bersih Operasi Rp 6,3 Triliun

Pilar berikutnya kata dia, adalah kesejahteraan dan kebahagian warga desa. Berbagai program penyejahteraan wajib dijalankan. Tujuannya adalah meningkatkan indeks kebahagiaan desa di Indonesia. 

“Suatu ketika, harus ada adagium, “Tak ada yang lebih membahagiakan dibandingkan hidup di desa”. Untuk itu, desa sejahtera dan bahagia adalah dua program yang wajib kita jalankan dan sukseskan,” imbuh Wakil Ketua DPR RI bidang Kesra ini.

Kemudian kata dia, pilar berikutnya adalah pembangunan desa berbasis kemajuan teknologi. Pengembangan teknologi pedesaan harus jadi fokus bersama. Di berbagai perguruan tinggi harus dibuka program studi bahkan departemen “Teknologi Pedesaan”. 

“Untuk itu, kita galang program desa digital. Maka itulah program-program kita: Desa Sehat, Desa Pintar, Desa Sejahtera, Desa Bahagia dan Desa Digital,” tegas mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu.

 

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi