Kamis, 02/05/2024 - 23:13 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Syarat Erick untuk Freeport, Tambah Direksi dari Papua

ADVERTISEMENTS

Pekerja melintasi areal tambang bawah tanah Grasberg Blok Cave (GBC) yang mengolah konsentrat tembaga di areal PT Freeport Indonesia, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, Rabu (17/8/2022). Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, pihaknya memberikan tiga permintaan terhadap PT Freeport Indonesia (PTFI).

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

 JAKARTA — Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, pihaknya memberikan tiga permintaan terhadap PT Freeport Indonesia (PTFI). Poin pertama, BUMN meminta PTFI menambah direksi yang berasal dari putra daerah, Papua. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Erick mengatakan, banyak dari putra Papua yang memiliki kapasitas mumpuni untuk berada di jajaran PTFI. Erick menyebut penambahan direksi asal Papua merupakan hal yang lumrah jika melihat operasional PTFI yang sudah sangat lama di tanah Papua. 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Artis Rayakan Kemenangan Indonesia, 'Timnas Bukan Cuma Ngelawan Tapi Bikin Kewalahan'
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

“Ketika saya menjabat, saya minta ditambah. Alhamdulillah waktu itu dikasih, nah sekarang saya minta ditambah lagi. Jangan sampai saudara-saudara kita yang ada di Papua ini merasa disisihkan. Saya sudah melihat di lapangan, mereka banyak yang mampu,” ujar Erick saat ramah tamah dengan media di kantor Kementerian BUMN di Jakarta, Rabu (3/5/2023).

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Poin kedua, Erick juga meminta adanya peningkatan hilirisasi dalam penyelesaian pembangunan smelter tembaga di Gresik, Jawa Timur dan pembangunan smelter di Papua. Erick menyampaikan, hilirisasi menjadi salah satu komitmen yang telah disepakati PTFI agar Indonesia tidak terus menerus mengirimkan bahan baku mentah ke luar negeri.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Erick Ungkap Tujuan Transformasi Yayasan BUMN 
ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Oleh karena itu, kita mendorong penyelesaian smelter di Gresik sesegera mungkin dan nanti pengembangan ke depan pun bukan tidak mungkin ada smelter tambahan di Papua. Kita tentu harus dorong itu,” ucap pria kelahiran Jakarta tersebut.

Erick menyampaikan, permintaan ketiga ialah adanya penambahan porsi kepemilikan saham pemerintah sebesar 10 persen saat kontrak tambang PTFI sudah berakhir. Erick menyebut penambahan kepemilikan saham bertujuan meningkatkan pendapatan negara, pajak, hingga dividen. 

“Kalau kontrak sudah selesai, mau diperpanjang ya nambah saham. Pendanaannya nanti, belum negosiasi,” kata Erick.

Dari daftar di bawah ini, mana nih Hape favorit Kamu?

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi