Jumat, 03/05/2024 - 07:13 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Mendag: Antisipasi Kenaikan Harga Pangan Harus Disiapkan

ADVERTISEMENTS

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan. Zulkifli meminta semua pihak menyiapkan langkah antisipasi terhadap kenaikan harga pangan sebagai dampak El Nino.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

BANDAR LAMPUNG — Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meminta semua pihak menyiapkan langkah antisipasi terhadap kenaikan harga pangan sebagai dampak El Nino.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Kita harus bersiap-siap atas adanya ancaman El Nino yang membuat udara menjadi panas luar biasa, ini juga bisa mengakibatkan kenaikan harga pangan,” ujar Zulkifli Hasan, di Lampung Tengah, Kamis (18/5/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Ia mengatakan kenaikan harga pangan tersebut terjadi akibat berkurangnya produksi karena musim kemarau di sejumlah negara Asia termasuk Indonesia.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

“Gula, bawang putih, sekarang telur yang harganya naik. Ini yang harus kita antisipasi harus bersiap karena harga mulai mahal dan pasokan agak berkurang,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Gandeng Distributor Nasional, Pertamina Lubricants Perkuat Bisnis Specialty Chemicals 

Dia juga meminta masyarakat untuk mengatur konsumsi dengan baik.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Kita coba lakukan langkah antisipasi, dan perlu juga kita mengatur dan gunakan seperlunya saja,” ucapnya.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Ia melanjutkan untuk sejumlah bahan pangan yang tidak dibeli secara impor semua dalam kondisi stok yang aman.

“Ini kemungkinan yang impor saja yang berkurang untuk yang tidak impor semua stok aman dan tersedia,” tambahnya.

Berdasarkan data Badan Pangan Nasional pada April 2023 jumlah ketersediaan pangan secara nasional meliputi ketersediaan beras 36.685.032 ton dan kebutuhan sebesar 30.858.254 ton serta ada surplus 5.826.778 ton.

Berita Lainnya:
Genjot Produksi, Mentan Cetak Sawah 500 Ribu Hektare di Papua Selatan

Lalu jagung ketersediaan sebesar 22.602.379 ton dan kebutuhan sebesar 16.667.304 ton, kedelai ketersediaan 2.928.958 ton dan kebutuhan sebesar 2.756.325 ton, bawang merah ketersediaan 1.503.589 ton dan kebutuhan sebesar 1.207.350 ton.

Bawang putih ketersediaan 776.668 ton dan kebutuhan sebesar 669.181 ton, cabai besar ketersediaan 1.365.411 ton dan kebutuhan sebesar 936.372 ton, cabai rawit sebesar ketersediaan 1.504.846 ton dan kebutuhan sebesar 918.843 ton.

Daging ayam ras ketersediaan 2023 sebesar 4.114.951 ton dan kebutuhan sebesar 3.507.754 ton, telur ayam ras ketersediaan 6.173.688 ton dan kebutuhan sebesar 5.883.434 ton, gula konsumsi ketersediaan 4.842.247 ton dan kebutuhan sebesar 3.401.521 ton.

 

sumber : ANTARA

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi