PT KAI Logistik memberikan kesempatan kerja bagi masyarakat dengan membuka program kemitraan pada layanan KALOG Express
JAKARTA — PT KAI Logistik memberikan kesempatan kerja bagi masyarakat dengan membuka program kemitraan pada layanan KALOG Express, yang merupakan salah satu produk bisnis pengiriman beragam paket, mulai dari dokumen hingga sepeda motor.
Direktur Utama KAI Logistik TLN Ahmad Malik Syah mengatakan, langkah ini juga merefleksikan tagline ‘Ispossible’ yaitu semuanya menjadi mungkin dengan KAI Logistik, termasuk memberikan ruang kemandirian ekonomi bagi masyarakat.
“Melalui skema kemitraan ini, kami mengajak masyarakat untuk menjadi bagian dari bisnis kami, tentunya dengan beragam keuntungan bagi calon mitra,” ucap dia, Kamis (15/6/2023).
Dia meyakini, kebutuhan pengiriman merupakan salah satu kebutuhan untuk menunjang kebutuhan masyarakat, sehingga bisnis pengiriman ini dapat menjadi salah satu bisnis yang akan sustain dan terbuka bagi masyarakat untuk menjajaki peluang usahanya.
Menurut dia, keuntungan yang bisa didapat yakni imbal jasa yang besar, pengarahan bisnis, serta didukung dengan keunggulan layanan KALOG Express termasuk kerjasama dengan UMKM dan komunitas, serta dukungan digitalisasi layanan.
“Perusahaan berharap bisnis ini dapat menjadi lahan mata pencaharian masyarakat, sehingga mampu menjadi penggerak perekonomian nasional dan tercapainya akselerasi pertumbuhan ekonomi,” ucapnya.
Selain menjadi kesempatan berwirausaha bagi masyarakat, skema kemitraan ini juga akan meningkatkan kapasitas KAI Logistik khususnya dalam hal cakupan titik layanan. Saat ini, KAI Logistik menawarkan kemitraan di 60 titik yang tersebar di Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, dan Sumatra yang akan melengkapi 168 titik layanan yang telah tersedia hingga saat ini.
Per Mei 2023, layanan KALOG Express telah menyumbang lebih dari Rp 52 miliar terhadap total pendapatan perusahaan sebesar Rp 417 miliar. KALOG Express diproyeksikan terus tumbuh seiring dengan langkah-langkah strategis perusahaan seperti digitalisasi melalui mobile application dan self service machine (mesin pengiriman paket secara mandiri) serta pengembangan lainnya untuk menghadirkan kemudahan layanan.
Sumber: Republika
