Rabu, 01/05/2024 - 06:40 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Aksesibilitas Jadi Pertimbangan Utama Konsumen Saat Beli Apartemen atau Rumah Tapak

ADVERTISEMENTS

Pameran properti (Ilustrasi). Kedekatan dengan transportasi publik dan aksesibilitas menjadi pertimbangan kunci pembeli dalam membeli apartemen maupun rumah tapak.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

JAKARTA — Sedang berencana membeli apartemen atau rumah tapak? Konsultan properti Jones Lang LaSalle (JLL) merekomendasikan untuk menjadikan kedekatan transportasi publik dan aksesibilitas sebagai pertimbangan kunci.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Kedekatan dengan transportasi publik dan aksesibilitas menjadi pertimbangan kunci pembeli dalam membeli apartemen maupun rumah tapak,” ujar Head of Research JLL Yunus Karim dalam konferensi pers daring di Jakarta, Selasa (25/7/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Yunus mengatakan, properti transit oriented development (TOD) berbasis dari transportasi publik dan saat ini kedekatan dengan moda transportasi publik juga merupakan salah satu faktor utama yang menjadi pertimbangan pembeli.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Sekretaris Perusahaan Bank Muamalat Juarai Ajang Corporate Secretary Champion 2024

“Moda transportasi apa yang meningkatkan aksesibilitas pembeli menuju lokasi kerja mereka, tentunya mendorong penjualan yang ada,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Untuk sektor apartemen atau kondominium, tingkat penjualan kumulatifnya cukup stagnan pada Kuartal II 2023. Angkanya 61 persen berdasarkan produk-produk yang ditawarkan saat ini.

Biasanya, apartemen digunakan sebagai instrumen investasi. Namun, menurut Yunus, saat ini yang terjadi adalah banyak pembeli investor yang melakukan aksi wait and see terkait dengan kondisi investasi yang ada.

Begitu pula pengembang apartemen. Mereka juga masih melakukan aksi wait and see, sehingga belum melakukan peluncuran resmi yang berdampak tidak adanya penambahan dari sisi kompetisi.

Berita Lainnya:
Pertamina Tambah Pasokan Gas LPG 3 Kilogram Jelang Lebaran

Sepanjang Kuartal II tahun ini, harga apartemen relatif stabil dalam rangka untuk menarik pembeli. Saat ini, apartemen yang dipasarkan di Jakarta sebanyak 31.500 unit.

“Kami melihat yang masih aktif dalam mencari apartemen adalah pembeli end-user atau yang bertujuan menghuni apartemen tersebut. Dengan demikian, secara permintaan masih tergolong soft dan saat ini proyek apartemen yang menjadi perhatian pembeli adalah apartemen yang akan selesai dibangun dan berada di lokasi-lokasi strategis,” kata Yunus.

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi