Jumat, 17/05/2024 - 22:56 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Memuat Konten tidak Pantas, Pakistan Larang Pemutaran Film Barbie

Salah satu adegan di film Barbie (2023).

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

 ISLAMABAD — Pihak berwenang Pakistan telah melarang pemutaran film ikonik Barbie di bioskop-bioskop di provinsi terbesar negara itu. Diduga film tersebut memuat konten yang tidak pantas, menurut kantor berita Jerman.

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

Badan sensor film Punjab menghentikan pemutaran film tersebut, meskipun sebelumnya sempat ditayangkan di bagian lain negara itu. “Film itu (kini) dilarang karena konten yang tidak pantas,” kata Sekretaris Informasi Punjab, Ali Nawaz Awan, mengatakan kepada DPA, dilansir dari New Straits Time pada Selasa (25/7/2023).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS
Berita Lainnya:
AS Bantah Izinkan Israel Menginvasi Rafah Supaya Iran tak Dibalas Besar-besaran

Menurut Awan, selain konten yang tidak pantas itu terdapat juga dialog yang tidak pantas tetapi sudah diedit. Badan Sensor akan meninjau kembali apakah film tersebut sudah layak ditayangkan atau tidak.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

“Dialog yang tidak menyenangkan telah dihapus dari film dan badan sensor akan meninjaunya kembali untuk keputusan pemutaran,” ujar Awan.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Jadi dewan akan meninjau ulang versi film yang telah diubah itu,” kata Awan lagi.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action

Ini bukan pertama kalinya sebuah film dilarang diputar di Pakistan. Pihak berwenang Pakistan telah melarang beberapa film India karena menayangkan agen mata-mata negara itu secara negatif dan topik tabu lainnya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
AS Kembalikan Barang Antik Jarahan dari Kamboja dan Indonesia

Tahun lalu, pemerintah melarang film bertema trans Joyland yang diakui secara global, karena takut akan reaksi balik dari masyarakat Islam konservatif. Joyland adalah produksi Pakistan pertama yang ditayangkan perdana di Festival Film Cannes.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

Kelompok Islam garis keras tetap menentang budaya lesbian, gay, biseksual, trans dan queer (LGBTQ), yang dianggap tabu di Pakistan seperti halnya di sebagian besar dunia Muslim.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi