Siswa diajak mempelajari design thinking dan mentoring di SSFT.
JAKARTA — Enam dari 10 gen Z menyatakan, sudah melakukan berbagai tindakan aktif untuk meminimalkan dampak mereka terhadap lingkungan. Survei lain menemukan pentingnya pendidikan bagi 65 persen gen Z dan mereka menghargai adanya akses yang setara bagi siapapun kepada pendidikan.
Untuk itu Samsung menyelenggarakan Samsung Solve for Tomorrow (SSFT), sebagai langkah memajukan pendidikan Indonesia dengan memfasilitasi siswa Indonesia untuk meraih mimpi mereka di bidang pendidikan dan keberlanjutan. Peserta SSFT menyebut, sesi design thinking dan mentoring membantu mereka mengidentifikasi masalah dan mencari solusinya.
Hal itu sekaligus menambah sudut pandang baru mengenai design thinking, dan membantu mempertajam cara berpikir yang sistematis. “Selain mendapatkan validasi atas produk, melalui sesi ini kami juga mengasah softskill kami untuk bekal saat bekerja nanti,” kata Ketua Kelompok Dasher dari Madrasah TechnoNatura, Depok, Jawa Barat, Fariz Marsal Musyaffa di Jakarta, Kamis (27/7/2023).
Neal Guarddin dari Kelompok RGB SMAN 8 Jakarta, menyampaikan, sesi mentoring dan design thinking membantu mereka mengatasi hal tersulit, yaitu mendesain prototipe dan tes. “Sesi ini mengasah kemampuan, bakal membantu untuk perkuliahan nanti dan membuat proposal, dan membantu bekerja dalam teamwork,” kata Neal.
Samsung menyiapkan pelatihan design thinking dan sesi mentoring untuk para semifinalis. Saat ini, SSFT telah memasuki babak semifinal. Lebih dari 300 proposal telah diterima, tersaring 40 proposal yang menjadi semifinalis dari SMA, SMK, dan MA yang berasal dari berbagai kota di Indonesia.
Head of Corporate Citizenship Samsung Electronics Indonesia, Ennita Pramono mengatakan, SSFT adalah kontribusi perseroan terhadap pendidikan di Indonesia. Kegiatan itu juga sebagai bentuk komitmen menjadi bagian dari education movement untuk Indonesia yang lebih baik.
“Samsung Solve for Tomorrow bertujuan mempersiapkan future leader dengan mengajak anak-anak muda mewujudkan perubahan nyata dan positif untuk hari esok yang lebih baik,” ucapnya.
Sumber: Republika
