Kamis, 16/05/2024 - 11:07 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Mantan PM Jepang: AS dan Jepang Harus Tunjukan Tekad Berjuang Demi Taiwan

TOKYO — Mantan Perdana Menteri Jepang Taro Aso mengatakan lingkungan Selat Taiwan yang lebih aman artinya Jepang, Amerika Serikat (AS) dan yang lain harus menunjukkan tekad kuat bila pertahanan Taiwan diserang.

ADVERTISEMENTS
QRISnya satu Menangnya Banyak

“Saat ini yang paling penting adalah memastikan perang tidak pecah di Selat Taiwan,” kata Aso yang juga wakil ketua Partai Liberal Demokrasi yang berkuasa dalam pidatonya di Taipei, Selasa (8/8/2023).

ADVERTISEMENTS
Bayar PDAM menggunakan Aplikasi Action Bank Aceh Syariah - Aceh Selatan

“Saya yakin saat ini waktunya bagi Jepang, Taiwan, Amerika Serikat (AS) dan negara satu visi lainnya untuk mempersiapkan setiap aksi pencegahan yang sangat kuat, itu tekad untuk bertarung,” katanya dalam pidato yang disiarkan langsung lewat internet.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses ada Pelantikan Direktur PT PEMA dan Kepala BPKS
Berita Lainnya:
Dipertanyakan, Peringatan Hari Kartini Serta Penabalan Nama Bukit Soeharto Di Aceh

Ia menambahkan jelas keinginan untuk mempertahankan Taiwan merupakan bentuk dari pencegahan. Ia tidak mengungkapkan dengan jelas Cina sebagai agresor tapi mengatakan penting bagi Jepang sebagai tetangga Taiwan dan negara lain yang mempertahankan ketertiban internasional, untuk mengirimkan pesan pada Cina dan komunitas internasional lainnya.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Aso merupakan pejabat politik Jepang paling senior yang berkunjung ke Taiwan sejak 1972. Cina tidak pernah membuang kemungkinan menggunakan kekuatan untuk menegaskan klaim kedaulatannya di Taiwan.

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Klaim ini menjadi sumber ketegangan di Asia Timur dan salah satu faktor terbesar Jepang sebagai sekutu Amerika Serikat (AS) meningkatkan anggaran pertahanan. Pada 2021 saat Aso menjabat sebagai Wakil Perdana Menteri, ia menyebut setiap invasi Cina ke Taiwan sebagai ‘ancaman bagi keberadaan Jepang.’

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Lembaga-Lembaga PBB Peringatkan Serangan ke Rafah akan Picu Pembantaian Warga Sipil

Ia juga mengatakan Jepang dan AS akan membela Taiwan bersam-sama bila insiden itu terjadi. Pernyataan tersebut membuat Cina marah dengan mengatakan pernyataan itu “melukai fondasi politik hubungan Cina-Jepang.”

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Dalam kunjungan tiga hari di Taiwan, Aso juga dijadwalkan bertemu Presiden Tsai Ing-wen.

ADVERTISEMENTS

Sumber: Reuters/Republika

ADVERTISEMENTS

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi