Rabu, 01/05/2024 - 03:49 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

AMERIKAINTERNASIONAL

Pentagon: Yevgeny Prigozhin Dibunuh

ADVERTISEMENTS

Pesawat yang ditumpangi pemimpin tentara bayaran Wagner, Yevgeny Prigozhin jatuh pada Rabu (23/8/2023)

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

WASHINGTON — Juru bicara Pentagon, Brigadir Jenderal Pat Ryder mengatakan laporan yang menyebut pesawat yang ditumpangi pemimpin tentara bayaran Wagner, Yevgeny Prigozhin ditembak rudal permukaan-ke-udara tidak akurat. Pentagon tak yakin rudal yang diluncurkan dari dalam Rusia menjadi penyebab jatuhnya pesawat tersebut.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Penilaian kami, berdasarkan berbagai faktor, kemungkinan besar dia dibunuh,” ujar Ryder, Kamis (24/8/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 

ADVERTISEMENTS

Para pejabat AS, yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan, laporan tersebut masih bersifat awal dan masih dalam peninjauan. Beberapa pejabat AS mengatakan kepada Wall Street Journal, laporan mereka mengindikasikan adanya bom yang ditempatkan di dalam pesawat atau bentuk sabotase lain yang menyebabkan kecelakaan tersebut.  

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Pahlawan Informasi yang Syahid di Gaza Kini Menjadi 137 Orang

 

 

The New York Times yang mengutip pejabat Amerika dan negara Barat lainnya melaporkan informasi awal yang menunjukkan adanya ledakan di dalam pesawat.  Namun para pejabat tersebut mengatakan, mereka belum bisa memastikan kematian Prigozhin.

 

Presiden AS, Joe Biden menyatakan, Presiden Rusia, Vladimir Putin mungkin berada di balik kecelakaan pesawat yang dilaporkan menewaskan Prigozhin. Para pejabat Amerika mengatakan, mereka tidak terkejut jika laporan kematian Prigozhin akurat.  Media yang berafiliasi dengan Wagner mengklaim, Kementerian Pertahanan Rusia menembak jatuh jet pribadi tersebut.

Berita Lainnya:
Erdogan: Netanyahu Biang Kerok Utama Ketegangan di Timur Tengah 

 

“Kami sudah melihat laporannya. Jika hal ini benar, maka tidak ada yang perlu terkejut,” kata juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih.

 

Prigozhin pernah menjadi orang kepercayaan Putin. Awal pekan ini, Prigozhin muncul dalam sebuah video dari Afrika.  Setelah pemberontakan yang gagal melawan tentara Rusia pada Juni, Prigozhin meninggalkan negara tersebut dan berpindah ke Belarusia.

sumber : Reuters

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi