Kamis, 02/05/2024 - 22:52 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BOLALIGA INGGRIS

Berbatov Sebut Sancho Sudah Habis Jika Bermain di Bawah Komando Sir Alex Ferguson

ADVERTISEMENTS

 MANCHESTER — Mantan penyerang Manchester United (MU) Dimitar Berbatov menjelaskan Jadon Sancho tidak akan mendapat perlakukan yang sama seperti sekarang apabila berhadapan dengan pelatih Sir Alex Ferguson.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh

Sancho, kata Berbatov, sudah angkat koper dari Stadion Old Trafford jika dia secara terbuka menantang keputusan pelatih seperti yang dilakukannya kepada Erik ten Hag.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

“Pemain terkadang berpikir mereka sangat penting dan mereka bisa mengubah sesuatu ketika mereka berbicara di depan umum. Pada kenyataannya, mereka hanya memperburuk situasi,” kata Berbatov kepada Betfair dilansir Mirror, Jumat (15/9/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Jadwal dan Prediksi Starting XI Manchester City Vs Aston Villa
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Saat ini, Sancho berlatih terpisah dari skuad utama Setan Merah. Keputusan yang terbilang cukup bijak dari Ten Hag.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Lebih lanjut, Berbatov menilai Sancho seharusnya bertemu dengan Ten Hag dan berbicara empat mata terkait keputusannya. Bukan justru berkoar di sosial media yang menambah banyak persoalan.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

“Jika dia tidak menyukai Anda, maka situasinya menjadi sulit. Anda harus bekerja lebih keras lagi untuk bisa kembali ke tim. Seandainya Jadon Sancho melakukan ini ketika Sir Alex Ferguson menjadi manajer, maka dia akan keluar, karena tidak ada yang lebih besar dari tim,” tegas Berbatov.

Berita Lainnya:
Everton Selamat dari Ancaman Degradasi

Beberapa orang mengkritik Ten Hag karena mengungkapkan alasannya mencoret Sancho. Namun Berbatov yakin bahwa pemain berusia 23 tahun itu benar-benar orang yang bersalah karena menciptakan badai di kamar ganti.

Bagi pesepak bola asal Bulgaria, Ten Hag punya hak untuk menepikan Sancho. Ia juga punya otoritas menurunkan pemain yang diinginkannya.

 

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi