Sabtu, 04/05/2024 - 05:11 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

OTOMOTIF
OTOMOTIF

China Semakin Tinggalkan Jepang Sebagai Eksportir Mobil Terbesar Dunia

ADVERTISEMENTS

BEIJING-Ekspor mobil China mencapai 436 ribu unit pada Agustus 2023. Dengan angka itu, total ekspor mobil China Januari hingga Agustus 2023 mencapai 3,22 juta unit atau tumbuh 65 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hardiknas dari Bank Aceh Syariah

Posisi China pun sebagai eksportir mobil terbesar dunia semakin tak tergoyahkan setelah sukses menggeser Jepang beberapa bulan lalu.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah

Pada 2021, ekspor mobil China mencapai 2,19 juta unit, menandai peningkatan luar biasa dari tahun ke tahun sebesar 102 persen. Hal ini diikuti oleh lonjakan lainnya pada tahun 2022, dengan ekspor mencapai 3,4 juta unit, mencerminkan peningkatan tahun-ke-tahun sebesar 55 persen.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

Harga rata-rata ekspor mobil dalam delapan bulan pertama tahun 2023 telah meningkat menjadi 20.000 dolar AS, sedikit lebih tinggi dari 18.000 dolar AS pada tahun 2022. Pada Januari hingga Agustus 2023, harga rata-rata mobil ekspor China meningkat lebih dari 11 persen meskipun ada peningkatan kuantitas sebesar 65 persen. Oleh karena itu, total nilai ekspor mobil China tumbuh sekitar 85 persen pada periode yang sama.

ADVERTISEMENTS
Selamart Hari Buruh

Industri otomotif China telah mencapai kemajuan signifikan di pasar ekspor global dalam beberapa tahun terakhir. Sejak tahun 2021, di tengah tantangan pandemi global Covid-19, produksi mobil di beberapa negara mengalami penurunan tajam. Selama periode ini, produsen mobil China telah memperluas pangsa pasar mereka, dengan pasar ekspor otomotif China yang menunjukkan pertumbuhan selama tiga tahun terakhir.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action
Berita Lainnya:
Apakah Asuransi Mobil EV Lebih Mahal? Ini Rinciannya

Kisah sukses ekspor otomotif China dimulai dengan kehadirannya yang kuat di negara-negara seperti Rusia dan beberapa negara Amerika Latin di benua Amerika. Pada tahun 2022, Tiongkok mengekspor 160 ribu unit ke Rusia. Dari Januari hingga Agustus 2023, Tiongkok mengekspor sebanyak 544.000 unit ke Rusia, yang merupakan peningkatan luar biasa dari tahun ke tahun sebesar 664 persen. 

ADVERTISEMENTS
PDAM Tirta Bengi Bener Meriah Aplikasi Action Bank Aceh

Pada Agustus 2023 saja Tiongkok mengekspor 80.000 kendaraan ke Rusia, menunjukkan peningkatan yang luar biasa dari tahun ke tahun sebesar 1.340 persen, meskipun mencatat penurunan bulan ke bulan sebesar 15 persen dibandingkan bulan Juli. Peningkatan ekspor, truk-truk besar, dan traktor telah mendorong pertumbuhan ini secara signifikan. Negara-negara Asia Tengah seperti Uzbekistan dan Kyrgyzstan juga menjadi titik fokus baru bagi ekspor mobil Tiongkok.

ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Thantawi Ishak mantan Komisaris Utama Bank Aceh
Berita Lainnya:
Menteri Bahlil Ungkap, Pemerintah Bakal Tambah Kepemilikan Saham di Freeport

Di sisi lain, kendaraan listrik (EV) Tiongkok sebagian besar telah merambah pasar Eropa Barat dan Asia Tenggara. Selama dua tahun terakhir, Belgia, Spanyol, Slovenia, dan Inggris di Eropa Barat dan Selatan telah menjadi tujuan ekspor utama. Tahun ini, ekspor ke negara-negara Asia Tenggara seperti Thailand menunjukkan peningkatan. Merek China seperti SAIC Passenger Cars dan BYD telah memberikan kontribusi signifikan terhadap ekspor kendaraan listrik. Meskipun ekspor kendaraan listrik ke Eropa mengalami perlambatan sementara pada bulan Agustus, namun diperkirakan akan segera pulih.

10 Negara Tujuan Teratas Ekspor Mobil China Januari hingga Agustus 2023

Rusia 544.000    16,9 persen

Meksiko 257.000    8,0 persen

Belgia 155.000    4,8 persen

Australia 154.000    4,8 persen

Arab Saudi 134.000   4,2 persen

Inggris 132.000     4,1 persen

Thailand 105.000    3,3 persen

Filipina 100.000     3,1 persen

UEA 98.000         3,0 persen

Spanyol      90.000    2,8 persen

Lainnya 1.448.000   45,0 persen

 

Hambatan ekspor mobil China di Eropa………..

 

sumber : carNewsChina.com

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi